7 Hari Jadi Gubernur, Nurdin Abdullah Sebut Pejabat Pemprov Belum 'Move On'

Penulis: Saldy Irawan
Editor: Mahyuddin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ubernur Sulawesi Selatan Prof HM Nurdin Abdullah menyindir sebagian pejabat di Pemprov Sulsel yang belum move on atau masih memakai pola lama dalam menjalankan pelayanan pemerintahan.

Laporan wartawan Tribun-Timur, Saldy

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Gubernur Sulawesi Selatan Prof HM Nurdin Abdullah menyindir sebagian pejabat di Pemprov Sulsel yang belum move on atau masih memakai pola lama dalam menjalankan pelayanan pemerintahan.

Menurutnya, semua hal yang bisa diselesaikan oleh kepala dinas, kepala badan, hingga asisten semuanya mesti ke gubernur.

Padahal jika hal-hal yang sifatnya seremoni semua ditujukan kepada gubernur maka program kesejahteraan rakyat yang dihadirkan dalam program jangka pendek akan terbengkalai.

"Saya lihat pejabat disini (Pemprov) sedikit - sedikit minta petunjuk. Saya maunya laksanakan saja," ujar NA.

Tak hanya itu, ia juga menyoroti para pejabat yang ogah memberikan keterangan kepada media.

Baca: Undang ke Sulsel, Gubernur Nurdin Abdullah akan Ajak Presiden Jokowi ke Seko

Padahal media kata NA adalah bagian dari mitra pemerintah. "Jika ada pejabat yang sensitif sama media, yakin saja kerjanya nggak beres," sindir NA.

Selama 7 hari menjadi Gubernur Sulsel, NA merasa belum ada yang istimewa yang bisa diperlihatkan para pejabat Pemprov Sulsel.

Dengan begitu, maaaf saja menurut dia jika mendadak diadakan penggantian pejabat.

NA menegaskan dari awal, dirinya berharap para pejabat Pemprov Sulsel tranparan dan bekerja dengan ikhlas agat harapan bersama bisa terwujud.

Hal yang sama diungkapkan oleh Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.

Ia menegaskan tak segan mencopot para pejabat jika tidak bekerja dengan baik.

Baca: Begini Harapan Bupati Luwu Timur untuk Prof Andalan

Menurut Sudirman jangan sampai hanya seremoni yang diperbesar-besarkan, lantas hasilnya nol.

Sebelumnya diberitakan Nurdin Abdullah marah, dan kecewa atas sikap Kepala BKD Sulsel Ashari F Radjamilo yang tak henti meminta petunjuk pada Nurdin Abdullah hanya soal pengumuman formasi CPNS.

Ashari kepada media ogah membeberkan formasi CPNS yang ada.

Padahal kuota CPNS Pemprov Sulsel sudah ada dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi. (sal)

Berita Terkini