Beberapa karyawan yang bekerja di sekitar kantor milik Ahwa mengenal Tio sebagai seorang pemarah.
Seorang karyawan di sekitar PT Tio Niaga yang enggan disebutkan namanya menceritakan, temannya pernah dimarahi oleh Tio gara-gara masalah parkir kendaraan.
Saat itu, posisi sepeda motor milik temannya dianggap menghalangi laju mobil Tio yang hendak masuk ke area parkir di depan kantornya.
Baca: Mulai Terang-terangan Beratribut Golkar, Deng Ical Pakai Kuning ke Acara Hipmi
Baca: Catatan Kecil untuk Tribun Timur, Enjoy di Citizen Reporter
Baca: VIDEO: Ketua GP Ansor Luwu Timur Doakan Tribun Semakin Berkembang
"Ini kalau parkir yang bener, dong! Mau gua tabrak-tabrakin?" kata karyawan tersebut menirukan ucapan Tio saat ditemui di kawasan Rukan Cordoba, Kamal Muarfa, Penjaringan, Jakut, Kamis (1/2/2018).
Menurutnya, saat itu temannya tidak memberikan perlawanan meski saat itu Tio menyampaikan teguran dengan amarah.
Kejadian itu terjadi jauh hari sebelum nama Tio muncul di media massa.
"Dia sering marah-marah kalau dia mau parkir mobilnya ternyata ada motor atau mobil milik pegawai lain yang masuk ke area parkirnya. Padahal, hanya sedikit area parkir dia yang terpakai," ujarnya.
Di mata karyawan tersebut, Tio merupakan tipikal orang yang tertutup dan tidak bergaul dengan orang-orang di sekitar kantor.
Pantauan Tribun, kantor PT Tio Niaga Jaya Lestari yang berbentuk ruko tiga lantai tampak tak beroperasi saat didatangi pada Kamis (1/2/2018) siang.
Tak seorang pun muncul saat bel di depan kantor tersebut ditekan.
Lampu di bagian teras rukan tersebut tampak menyala meskipun saat itu masih pukul 15.00 WIB.
"Tutup dari pagi. Kemarin saja cuma buka setengah hari," ujarnya.