TRIBUN-TIMUR.COM-Agama adalah pilihan jiwa. Kepercayaa terhadap tuhan kadag tidak bisa dipaksakan.
Hal tersebut juga berlaku meski harus bertentangan dengan keyakinan orangtua yang melahirkan sekalipun.
Seperti kisah yang satu ini.
Cerita bocah delapan tahun memutuskan pindah agama atau menjadi mualaf ini viral.
Baca: Mahasiswa di Makassar Galang Dana untuk Korban Erupsi Gunung Agung Bali
Bukan serta merta keputusannya saja, tetapi bocah asal Ketapang itu diantar oleh sang ibu yang non muslim saat menjadi mualaf.
Akun Facebook Uti Suhendra Dwipayana menceritakan saat pertama kali bertemu Yogi Setiady.
Menurutnya, Yogi memutuskan untuk menjadi mualaf di Kantor Urusan Agama Delta Pawan.
Ketapang...
Anak ini bernama Yogi Setiady, usianya baru 8 tahun, duduk di kelas 2 SDN 18 Sukabangun.
Diantar sendiri oleh ibu kandungnya yang masih beragama non muslim ke KUA Delta Pawan dengan maksud untuk memeluk agama Islam anaknya.
Ayah dan mama kandungnya telah mengikhlaskan anak ini masuk Islam, karena setiap saat terus "memaksa" ayah dan mamanya agar ia bisa masuk Islam.
Dia rajin ke Surau setiap shalat lima waktu, belajar ngaji dan sholat.
Baca: Dicibir karena Pindah Agama, Artis Ini Justeru Pasang Foto Begini di Instagramnya
Ketika saya tes ngajinya, dia sudah hafal surat Al Fatihah, Al Ikhlas, do'a ibu bapak, do'a makan, dll.