Arifin, sang suami tergelat tak bernyawa, kepalanya pecah.
Baca: Sulit Dipercaya, Hanya Segini Bayaran Sang Pembunuh Satu Keluarga di Medan
Sedangkan Atik, sang istri mengalami luka gorok pada bagian lehernya.
Guna memberi pertolongan, warga sekitar pun melarikan Atik dan Arifin ke Rumah Sakit Umum Daerah Lasinrang, Pinrang.
Kondisi Atik kini sedang kritis dan masih mendapatkan penanganan medis, sedangkan jenazah Arifin disimpan di kamar mayat.
Baca: Temukan Pesan Terakhir Ustadz Uje di iPad, Umi Pipik Menangis Tiap Kali Membacanya
Polisi dari Polres Pinrang langsung mendatang Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna melakukan olah TKP.
Berdasarkan hasil olah TKP, diduga terdapat rencana pembunuhan terhadap istri oleh suaminya, sedangkan sang suami berusaha bunuh diri.
"Dugaan sementara, Arifin menggorok leher isterinya sendiri, kemudian naik ke lantai tiga dan bunuh diri dengan cara melompat ke jalan," kata Kepala Polres Pintrang, AKBP Leo Joko Triwibowo, Jumat siang.
Baca: Nestapa Ummi Pipik Ditinggal Uje; Rumor Nikah dan Hamil, Anak Mimpi Ba***, Terpergok Chating Mesra
Ia mengatakan, dugaan itu dikuatkan atas beberapa gambaran kondisi di TKP.
"Saat korban ditemukan tewas tergeletak di depan rumahnya, pintu dalam keadaan terkunci dari dalam, tak ada barang yang hilang, serta ditemukan bercak darah di tangga yang terhubung ke lantai tiga," ujar Leo.
"Berdasarkan kondisi tersebut, muncullah dugaan seperti yang telah kami sebutkan," ujarnya menambahkan.
Baca: Ngeri! Lihat Bagaimana Cara Sopir Taksi Peras Penumpangnya, Turun di Jalan, Lalu Kejar Pakai Besi
Ada beberapa barang bukti yang dikumpulkan polisi untuk mengungkap penyebab kasus tersebut.