Rebutan Hasil Panen Jagung, Seorang Petani di Bone Tewas Dianiaya
Alvin mengaku, korban diketahui bernama Saide bin Ali (68), seorang petani asal Dusun Maccading, Desa Leppangeng.
Penulis: Wahdaniar | Editor: Saldy Irawan
ISTIMEWA
PENGANIAYAAN- Potret ke empat pelaku pembunuhan yang diamankan di Polres Ajangale. Akibat rebutan hasil panen jagung, petani tewas dianiaya.
Dari hasil interogasi aparat, para terduga pelaku memberikan pengakuan berbeda.
"AA mengakui memarangi tangan korban hingga terputus. AK mengaku memarangi bagian kepala korban," ujarnya.
"AJ mengaku memukul korban menggunakan kayu. SP membantah ikut memukul, dan mengaku hanya berusaha melerai," sambungnya.
Alvin mengaku penyebab utama pertikaian ini dipicu masalah kepemilikan lahan.
Dan hasil panen jagung yang masih diklaim korban sebagai warisan orang tuanya.
"Perselisihan keluarga itu berujung pada aksi penganiayaan yang menewaskan Saide,"tandasnya.
Kini keempat terduga pelaku sudah diamankan di Mapolsek Ajangale untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.(*)
Berita Terkait
Baca Juga
54 Pendemo PBB-P2 di Bone Ditangkap, Polisi Panggil Orang Tua |
![]() |
---|
HP Dirampas Video Dihapus, Jurnalis Dipiting Pria Berbaju Loreng saat Liput Demo PBB-P2 Bone |
![]() |
---|
Demo Ricuh di Bone Sisakan Sampah, Syamsiah Pemulung Lansia Panen Rezeki |
![]() |
---|
Profil AKBP Sugeng Setyo Budhi Kapolres Bone Klaim Demo PBB Ditunggangi Kelompok Anarko |
![]() |
---|
Profil Letkol Inf Laode Muhammad Idrus Dandim Sebut Orang Wajo dan Enrekang Bikin Ricuh di Bone |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.