Sosok Cecep Noor Ketua PPP Bekasi Bongkar Perselingkuhan Istri Anak, Menantu Anggota DPRD

TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok Cecep Noor Ketua Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Haji Cecep Noor murka setelah memergoki menantunya bersama salah satu direksi dari Perumda Tirta Bhagasasi.

Menantu Cecep Anggota DPRD Bekasi.

Pernyataan ini disampaikan pasca munculnya dugaan perselingkuhan setelah keduanya kunjungan kerja di Yogyakarta pada 8 Juli 2025.

Skandal perselingkuhan dibongkar Cecep Noor.

Cecep ayah mertua anggota DPRD Kabupaten Bekasi itu.

Ia mengaku memergoki menantu bersama pimpinan Direksi BUMD di hotel Yogyakarta.
 
“Ini adalah aib bagi keluarga, ini dilakukan oleh salah satu oknum pejabat yang ada di BUMD Kabupaten Bekasi,” ujar Cecep Nppr kepada media dalam konferensi pers di Cikarang pada Minggu (20/07/2025) malam, dikutip dari TribunBekasi.com.

Cecep menilai perbuatan menantu dan Direksi BUMD mencoreng nama baik keluarga, dan sebagai bentuk kedzoliman.

Ia secara tegas tidak akan tinggal diam melihat kejadian tersebut. 

Wanita itu Anggota DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi PDI Perjuangan atau PDIP.

Cecep mengancam melaporkan kasus perselingkuhan Direksi BUMD dengan menantunya.

Dia meminta atensi dan bantuan dari Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang.

Kini, kasus skandal perselingkuhan antara dua pejabat Kabupaten Bekasi itu menuai sorotan publik.

Lantas, siapakah sosok Direksi BUMD Kabupaten Bekasi diduga selingkuh dengan wanita anggota DPRD Kabupaten Bekasi tersebut?

Menurut informasi yang beredar, sosok Direksi BUMD Kabupaten Bekasi diduga selingkuh itu berinisial AZE.

Saat ini, AZE menjabat sebagai Direksi BUMD di Perumda Tirta Bhagasasi Bekasi.

Ia mulai menjabat sebagai Plt Direktur Usaha pada 3 Januari 2025.

Kemudian menjadi Direktur Usaha definitif sejak 17 April 2025.

Sosok AZE sempat menuai kontroversi terkait pengangkatannya sebagai Direktur Usaha Perumda Tirta Bhagasasi.

Pengangkatannya mendapat keberatan dari beberapa pihak terkait dugaan pelanggaran prosedur dan aturan. 

Namun, saat itu Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang menyatakan pengangkatan tersebut sudah sesuai mekanisme.

Cecep Noor Terpilih Aklamasi

Cecep terpilih dalam Musyawarah Cabang (Muscab) IX DPC PPP Bekasi di Hotel Sahid Jaya, Lippo Cikarang, Minggu (26/9/2021).

Agenda utama Muscab adalah pemilihan Ketua DPC PPP Kabupaten Bekasi.

Muscab dihadiri kader PPP, Ketua DPW PPP Jawa Barat Ade Munawaroh Yasin, dan perwakilan dari DPP PPP.

Dalam sambutannya, Ade mengapresiasi pelaksanaan Muscab pertama di Jawa Barat.

 Ia menilai kegiatan ini memberi energi positif bagi DPC PPP di daerah lain.

Ade meminta seluruh kader untuk bersatu dan membesarkan partai.

Ia juga mendorong kader merangkul pondok pesantren sebagai basis kekuatan PPP.

"Saat partai pecah dan terjadi dualisme, banyak kiai meninggalkan partai.

Sekarang mereka sudah kembali, jadi harus dirangkul untuk Pileg 2024," ujarnya.

Sebagai partai berbasis Islam, kata Ade, PPP harus menggarap ceruk umat Islam secara maksimal.

Ia juga mendorong regenerasi di tubuh partai.

"Kader PPP harus diisi anak muda yang punya semangat membesarkan partai," tambahnya.

Ade menargetkan setiap daerah pemilihan (Dapil) di Kabupaten Bekasi memiliki satu kursi DPRD.

Saat ini PPP hanya memiliki dua kursi.

Dalam Muscab tersebut, Cecep Noor, anggota DPRD dari Dapil 1, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPC PPP Kabupaten Bekasi periode 2021–2026.

a dipilih oleh para Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten Bekasi.

Sekretaris DPW PPP Jawa Barat, Pepep Saepul Hidayat, menjelaskan bahwa pasca-Muscab, kepengurusan DPC akan dibentuk dalam waktu 20 hari oleh tim formatur.

"Ada tujuh formatur dari DPP, DPW, dan DPC. Mereka menyusun personalia yang akan disahkan oleh DPP. Tadi disepakati Cecep Noor sebagai ketua dan Nunung HS sebagai sekretaris," ujar Pepep.

Ketua terpilih Cecep Noor mengatakan, langkah awalnya adalah melakukan konsolidasi di tingkat ranting.

"Kita akan bentuk pengurus di desa dan kelurahan. Kita juga akan menjalin komunikasi dengan kiai dan pimpinan pondok pesantren, serta bersinergi dengan partai lain untuk membangun Kabupaten Bekasi," ucap Cecep.

Ia menargetkan PPP meraih enam hingga delapan kursi DPRD Kabupaten Bekasi pada Pemilu 2024.

"Minimal satu kursi di setiap Dapil. Maksimal delapan kursi agar bisa menempatkan kader sebagai unsur pimpinan DPRD seperti dulu," pungkasnya.*

Profil Cecep

Nama Lengkap : H. Cecep Noor

Nama Parpol : Partai Persatuan Pembangunan

No. Parpol : 17

Daerah Pemilihan : Jabar 7 ( Kab. Bekasi - Karawang - Purwakarta )

Riwayat Pekerjaan

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kab. Bekasi Perode 2019 - 2024

Anggota DPRD Kab. Bekasi Perode 2014 - 2019

Anggota DPRD Kab. Bekasi Perode 2009 - 2014.