BBM Ilegal
Sosok AKBP Edy Sabhara Kapolres Pinrang, Polda Turun Bongkar BBM Ilegal di Wilayahnya
AKBP Edy Sabhara kecolongan. Polda Sulsel turun ke Pinrang untuk bongkar mafia BBM ilegal.
Penulis: Rachmat Ariadi | Editor: Ansar
Menurutnya, saat ini pihaknya masih mendampingi tim dari Polda Sulsel untuk melakukan pengembangan terkait kasus itu.
"Kita masih pengembangan. Nanti disampaikan info selanjutnya, kita masih pengembangan ini," ungkapnya.
Saat Tribun-Timur.com mengunjungi lokasi gudang penimbunan BBM, gerbang gudang terkunci rapat.
Salah seorang warga setempat mengutarakan, tidak mengetahui jika gudang yang berjarak kurang lebih 50 meter dari rumahnya itu adalah tempat penampungan BBM.
Pasalnya, gudang tersebut setiap harinya tertutup dan tidak ada aktivitas.
"Saya tidak tau juga, tapi memang tidak pernah saya lihat terbuka. Saya tidak tau kalau tengah malam," ucapnya.
Profil Edy Sabhara
AKBP Edy Sabhara, lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian angkatan 58 tahun 2011.
Namanya dikenal usai membongkar kasus kematian Feni Ere, seles mobil asal Palopo.
Dia memimpin tim gabungan Polda Sulsel mengungkap kasus tersebut.
Saat itu, dia menjabat Kasubdit III Jatanras Polda Sulsel.
Tim beranggotakan 24 orang ini mengungkap misteri kematian dengan penyelidikan cukup panjang.
Kasus ini bermula pada 25 Januari 2024, ketika Parman, ayah Feni, melaporkan hilangnya putri sulungnya.
Laporan diterima karena Feni tidak diketahui keberadaannya dalam waktu 1x24 jam.
Awalnya, Polres Palopo tidak langsung melakukan olah TKP karena keluarga korban berasumsi Feni pergi secara sukarela.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.