Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Headline Tribun Timur

Mogok Sebelum 24 Jam, 4 dari 27 Armada Bus Trans Sulsel Rusak 

Kepala Dinas Perhubungan Sulsel, Andi Erwin Terwo, menyatakan lonjakan penumpang terjadi selama uji coba sepekan terakhir.

|
Editor: Sudirman
Ist
HEADLINE TRIBUN TIMUR - Bus Trans Sulsel mogok setelah diresmikan.  Dari 27 unit dioperasikan, 4 di antaranya mogok. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Empat armada bus Trans Sulsel mogok. Dari 27 unit dioperasikan, 14 persen diantaranya tak berdaya lagi.

Alfian (33), warga utara Makassar berbagi pengalaman.

Ia mengaku kurang nyaman menggunakan layanan bus tersebut.

Disampaikan sehari setelah menumpangi Bus Trans Sulsel dari Makassar menuju Maros, Minggu (13/7).

“Mobilnya goyang dan berisik,” ujar Alfian, Senin (14/7).

Kepala Dinas Perhubungan Sulsel, Andi Erwin Terwo, menyatakan lonjakan penumpang terjadi selama uji coba sepekan terakhir.

Baca juga: Sejarah Transportasi Bus di Sulawesi Selatan: Dari Cahaya Bone hingga Trans Sulsel

“Beberapa hari ini jumlah penumpang melonjak hingga 200 persen,” ujarnya seusai peluncuran dua koridor Trans Sulsel di CPI Makassar, Senin (14/7).

Bus yang idealnya memuat 19 sampai 25 orang, dipadati hingga 60 penumpang. Akibatnya, empat unit bus rusak.

“Beberapa per kendaraan bahkan sampai patah,” katanya.

Pemprov, kata Erwin mempertimbangkan berbagai langkah penyesuaian guna menjaga keberlanjutan operasional layanan Trans Sulsel.

Salah satunya meninjau kembali regulasi terkait sistem perhitungan pendapatan berbasis kinerja atau skema buy the service (BTS).

Sementara itu, Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman (41), menyatakan, pemerintah provinsi tengah menyusun strategi jangka panjang untuk memastikan keberlanjutan layanan Trans Sulsel.

Ia mengakui tantangan utama pengelolaan transportasi publik adalah menjaga minat masyarakat saat layanan mulai dikenakan tarif.

“Model seperti ini sudah pernah dijalankan, seperti Trans Mamminasata dan Teman Bus. Umumnya saat masih gratis, masyarakat antusias. Tapi begitu berbayar, jumlah pengguna turun drastis,” ujarnya.

Sebagai langkah antisipasi, Pemprov tengah menyiapkan grand design sistem transportasi massal.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved