Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Beautiful Malino 2025

Pengunjung Syok, Klaim Harga Tiket Beautiful Malino di Loket Rp60 Ribu, Tahun Lalu Cuma Rp10 Ribu

Husniah Talenrang, menyebut Beautiful Malino kali ini sukses menarik perhatian hingga 20 ribu pengunjung di malam pembukaan.

Editor: Ansar
Tribun-timur.com
BEAUTIFUL MALINO - Beautiful Malino pesta wisata tahunan di kawasan Hutan Pinus, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Kamis (10/7/2025). Pengunjung syok saat dimintai Rp60 ribu di loket hutan pinus. 

Ia merasa kecewa, warga sekitar hutan pinus jadi penonton.

"Hampir semua warga lokal tidak diberdayakan panitia," lanjutnya.

Era Adnan, warga merasakan dampak ekonomi Beautiful Malino.

Tiket Rp12.500

Penyelenggara Beautiful Malino menerapkan sistem pemesanan tiket secara digital berbasis barcode.

CEO Double Helix Indonesia, Ichal Tawil, mengatakan dalam upaya meningkatkan kenyamanan dan efektivitas pelaksanaan pihaknya menerapkan sistem pemesanan tiket digital berbasis barcode.

Menurutnya, sistem ini dirancang untuk memastikan kelancaran arus masuk pengunjung dan mengurangi risiko penumpukan massa di pintu masuk venue utama.

“Tiket dijual seharga Rp12.500 dan seluruh pemesanan dilakukan secara digital. Pengunjung cukup menunjukkan barcode tiket di pintu masuk, setelah itu dicek pengecekan, dan bisa langsung masuk,” ujarnya saat  konferensi pers di Baruga Karaeng Pattingalloang Kantor Bupati Jl Masjid Raya, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Minggu, (6/7/2025)

Sistem barcode ini bersifat satu kali pemindaian.

Artinya pengunjung hanya bisa melakukan satu kali akses ke dalam venue utama.

Setelah masuk, kata dia, pengunjung tidak diperkenankan keluar-masuk area secara bebas.

Di dalam venue kami sudah siapkan semua fasilitas, seperti mushala, toilet, hingga tenant UMKM. Jadi tidak perlu lagi keluar masuk,” katanya.

Kebijakan ini diambil untuk menjaga kenyamanan dan keamanan, serta menghindari antrean panjang yang kerap terjadi pada jam-jam sibuk atau saat pertunjukan artis besar berlangsung.

Ichal menyebut sistem serupa sudah banyak diterapkan di konser-konser nasional bahkan internasional, dan terbukti mampu menciptakan pengalaman yang lebih tertib dan menyenangkan bagi para penonton.

“Ini bukan hal baru, dan semua demi kenyamanan bersama. Pengunjung bisa menikmati seluruh rangkaian acara dengan lebih tenang karena tidak terganggu oleh antrian ulang atau kepadatan di akses masuk,” tambahnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved