Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Polisi Gercep Ungkap Penembakan Staf Desa di Gowa, Kasus Pengacara Ditembak di Bone Mandek!

Sudah tujuh bulan lebih, penembakan misterius yang menewaskan pengacara di Bone itu tak kunjung diungkap polisi.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM/Muslimin Emba
PENEMBAKAN MISTERIUS - Dirreskrimum Polda Sulsel Kombes Pol Setiadi Sulaksono (memegang mic) saat dimintai keterangan terkait penembakan di pengacara di Bone, Tribun-Timur.com. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Apa kabar kasus penembakan pengacara Rudi S Gani di Desa Patukku Limpoe, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone?

Kasus serupa yang menimpa staf desa Panaikang, Kecamatan Pattallassang, Gowa, bernama Hardianto (35), telah berhasil diungkap.

Pelakunya adalah kakak ipar korban, bernama Nasaruddin Daeng Sayang (42).

Nasaruddin ditangkap Tim Resmob Polda Sulsel dan Resmob Gowa di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Polisi mengatakan motif penembakan itu adalah pembagian warisan.

Tak jauh berbeda dengan kasus yang dialami Rusdi S Gani di Kabupaten Bone.

Sudah tujuh bulan lebih, penembakan misterius itu tak kunjung diungkap polisi.

Rudy S Gani ditembak oleh orang tak dikenal saat berkumpul dengan keluarga untuk menikmati malam pergantian tahun (2024-2025).

Memasuki bulan ketujuh, kasus itu tak kunjung menemui titik terang.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Sulsel, Kombes Pol Setiadi Sulaksono, mengatakan anggotanya masih terus menyelidiki kasus itu.

"Saya sampaikan, sampai saat ini di Bone kami masih terus bekerja. Tim kami masih ada di sana," kata Setiadi saat merilis pelaku penembakan staf desa di Gowa, Selasa kemarin.

Ia mengaku, kasus penembakan Rudi memiliki tantangan tersendiri karena minim petunjuk.

Baik dari rekaman CCTV dan keterangan saksi.

"Insyaallah kita segera mengungkap. Kita berupaya karena banyak sekali klaster-klaster di situ. Mungkin memang orang dalam kampung itu," jelasnya.

Salah satu kendala besar dalam pengungkapan kasus itu kata dia, adalah ketiadaan CCTV di sekitar lokasi kejadian.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved