Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sosok Anak Eks Wakapolri Tangkap Bandar Narkoba Lintas Negara, Amankan 1,87 Kg Sabu

AKBP Edy Sabhara Manggabarani adalah putra mendiang Komjen Jusuf Manggabarani mantan Wakapolri era pemerintahan SBY

Editor: Ari Maryadi
RACHMAT ARIADI/TRIBUN-TIMUR.COM
BANDAR NARKOBA INTERNASIONAL - Kapolres Pinrang AKBP Edy Sabhara Manggabarani bersama anggota Satnarkoba Polres Pinrang saat menunjukan barang bukti narkoba seberat 1,87 Kg, Selasa (8/7/2025). Barang bukti tersebut merupakan hasil penangkapan bandar narkoba jaringan internasional di Pinrang beberapa waktu lalu. 

Kini ia menjabat Kapolres Pinrang menggantikan AKBP Andiko Wicaksono.

Adapun AKBP Andiko Wicaksono diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasubbagbeklat Bagdamkeman Romisinter Divhubinter Polri.

Dalam sambutannya, Kapolda Sulsel Irjen Rusdi Hartono menyampaikan bahwa mutasi di lingkungan Polri merupakan hal yang biasa dalam rangka pembinaan karier serta penyegaran organisasi.

“Institusi Polri sebagai organisasi yang dinamis, secara periodik melaksanakan mutasi untuk memberikan pengalaman baru dan peningkatan karier bagi personel,” Irjen Rusdi Hartono.

Irjen Rusdi Hartono menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada para pejabat lama yang telah mengemban tugas dengan dedikasi tinggi serta berkontribusi dalam menjaga stabilitas kamtibmas di wilayah Sulsel.

Ia berharap para pejabat baru mampu menjalankan amanah dan membawa semangat baru dalam membangun organisasi yang profesional dan dipercaya masyarakat.

Sosok AKBP Edy Sabhara Manggabarani

Selama ini, Edy bertugas di Polda Sulsel.

Ia sempat menjadi Kanit Resmob Polda Sulsel. 

Edy adalah alumnus akademi kepolisian. 

Ayahnya bernama Komjen Pol (Purn) Jusuf Manggabarani. 

Meski berstatus sebagai anak mantan Wakapolri, namun, dia punya prestasi mentereng. 

Saat masih menjabat sebagai Kanit Resmob Polrestabes Makassar, berhasil mengungkap identitas Amir Aco, gembong narkoba internasional, buronan dari Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (17/1/2015) dini hari.

Awalnya Amir Aco bersikukuh bernama Ardi Daeng Nai.

Nama itu memang yang dia pakai selama buron di Makassar.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved