Pertina Sulsel Ungkap Bonus Rp550 Juta Atlet Tinju Belum Dibayar, Janji Dibayarkan Sejak Tahun 2024
Hingga kini, para atletnya belum menerima hak mereka, meski sudah sembilan bulan berlalu sejak penutupan PON.
Penulis: Erlan Saputra | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Janji manis Pemprov Sulsel untuk memberikan bonus kepada atlet-atlet berprestasi di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh–Sumatera Utara 2024 mulai dipertanyakan.
Salah satunya datang dari cabang olahraga (cabor) tinju.
Hingga kini, para atletnya belum menerima hak mereka, meski sudah sembilan bulan berlalu sejak penutupan PON.
Total bonus yang dijanjikan kepada enam atlet tinju mencapai Rp550 juta.
Hal itu dibenarkan Pembina Pengprov Pertina Sulsel, Andi Januar Jaury Dharwis.
Salah satu atlet, Josua Holly Masihor, sukses mempersembahkan medali emas di kelas 51–54 kilogram.
Josua dijanjikan akan menerima bonus sebesar Rp300 juta dari Pemprov Sulsel.
Sementara lima petinju lainnya berhasil menyumbang medali perunggu.
Masing-masing dari mereka dijanjikan mendapat bonus Rp50 juta.
Jika dijumlah, maka total bonus yang dijanjikan kepada cabor tinju Sulsel sebesar Rp550 juta.
Sayangnya, hingga pertengahan Juni 2025 ini, belum satu rupiah pun mengalir ke kantong para atlet.
Andi Januar Jaury Dharwis pun angkat bicara terkait mandeknya bonus tersebut.
Ia menegaskan, sudah terlalu lama para atlet menunggu, padahal mereka telah menunaikan tugas dengan membawa nama Sulsel di pentas nasional.
“Untuk cabor tinju, informasi dari Ketua Pengprov Pertina Sulsel (Harpen Reza Ali), Josua sebagai peraih emas sebesar Rp300 juta. Lima atlet lainnya masing-masing dijanjikan Rp50 juta karena meraih perunggu," kata Andi Januar kepada Tribun-Timur.com, Jumat (20/6/2025).
Ia menilai, keterlambatan ini berpotensi menurunkan semangat dan kepercayaan atlet terhadap pemerintah.
"Ini bukan cuma soal angka, tapi soal penghargaan atas keringat dan pengorbanan mereka,” tegasnya.
Cabor tinju menjadi salah satu penyumbang medali penting dalam kontingen Sulsel.
Secara keseluruhan, Sulsel finis di peringkat 16 nasional, dengan torehan 61 medali: terdiri dari 10 emas, 19 perak, dan 32 perunggu.
Kontribusi Pertina dengan satu emas dan lima perunggu menjadi bagian penting dari pencapaian itu.
Namun, apresiasi berupa bonus yang dijanjikan justru belum juga sampai ke tangan atlet.
Andi Januar berharap Pemprov Sulsel, khususnya Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) segera memberikan kejelasan dan merealisasikan janji yang telah dibuat.
"Bonus atlet bukan sekadar angka, mereka adalah simbol komitmen pemerintah terhadap dedikasi, pengorbanan, dan harga diri daerah," tegas Andi Januar.
Kendati demikian, Pemprov Sulsel kembali menebar janji.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sulsel Suherman lagi-lagi meminta atlet terus bersabar.
Pasalnya, pengurusan pencairan anggaran negara disebutnya butuh proses yang panjang.
"Insya Allah pemerintah provinsi akan memberikan insentif bonus kepada seluruh medali tapi diizinkan kami memperbaiki administrasinya kan ini anggaran negara yang dicairkan," kata Suherman kepada Tribun-Timur.com pada Kamis (19/6/2025).
"Sehingga ada beberapa administrasi yang harus dilengkapi semuanya, termasuk seperti absennya semua atlet. ini uang negara," lanjutnya.
Meski tak membeberkan jenjang proses administrasi tersebut, Suherman menyakinkan atlet bahwa bonus itu bukan sekedar janji.
Pemprov Sulsel disebutnya menjamin akan mencairkan bonus tersebut.
Terkait besaran anggaran yang disediakan, Suherman menyebut sedang dalam komunikasi dengan bagian keuangan.
Sekaligus koordinasi dengan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.
"Sudah disiapkan, kita hitung semua berapa sewajarnya berapa diberikan untuk peraih emas, perak dan perunggu. Jumlahnya harus ada kesepakatan pimpinan," katanya.
Disisi lain, Suherman juga sementara melihat momen tertentu mencairkan hak para atlet.
"Sekalian kita cari momen, apakah di hari jadi sulsel, hari olahraga atau 17 agustus. Supaya masyarakat semua juga paham," jelasnya.(*)
Harga Honda Genio Terbaru 2025, Ada Promo Spesial dari Asmo Sulsel |
![]() |
---|
Hattrick Jenderal Sulsel Pimpin Lantamal dan Kodaeral VI Makassar |
![]() |
---|
Ketua PSI Sulsel Muammar Gandi Turun Langsung Berbaur Warga di Perayaan HUT RI di Makassar |
![]() |
---|
Pjs RT/RW Keluhkan Insentif Belum Cair, Ini Penjelasan Sekkot Makassar |
![]() |
---|
Kenalkan Andi Abdul Aziz Jenderal Asal Sulsel Pulang Kampung Pimpin Kodaeral VI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.