Waspada Pohon Tumbang, Kasus Urip Sumoharjo Kedua Kalinya di Bulan Oktober 2025

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tim Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Makassar bergerak cepat.

Puluhan anggota ini berhasil memotong pohon besar yang memblokir jalan Urip Sumoharjo, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulsel Senin (27/10/2025) malam.

Proses evakuasi berlangsung lebih kurang 45 menit.

Mobil MVP putih juga berhasil dievakuasi. 

Mobil MPV adalah singkatan dari Multi-Purpose Vehicle atau kendaraan serbaguna yang dirancang untuk mengangkut penumpang dan barang.

Ciri khasnya adalah kabin yang luas dengan fleksibilitas konfigurasi kursi, menjadikannya ideal untuk keluarga besar atau penggunaan sehari-hari. Kapasitas penumpangnya bisa mencapai 7-8 orang, dan kursi belakangnya sering kali dapat dilipat untuk menambah ruang bagasi. 

Warga juga ikut membantu proses evakuasi.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pohon Tumbang, Jalan Urip Sumoharjo Terblokir

Batang dan ranting pohon dipotong menggunakan senso oleh petugas, sementara warga membantu memangkas ranting dengan parang. 

Setelah potongan batang dan ranting berhasil dipindahkan, mobil yang tertimpa pun bisa dievakuasi, sehingga arus lalu lintas yang sempat terhenti kurang lebih satu jam kembali normal. 

Sejumlah personel Polsek Panakkukang dan polisi lalu lintas turut membantu mengurai kepadatan kendaraan sebelum lalu lintas benar-benar pulih.

Waspada Pohon Tumbang 

Kasus pohon tumbang terjadi ketika musim hujan tiba. 

Dalam data tribun-timur.com, kasus pohon tumbang terjadi tahun antara bulan Januari-April 2025. 

Periode kedua yakni bulan Oktober-Desember. 

Korban luka juga tercatat pada insiden di Januari 2025 di Jalan Ratulangi, di mana sepasang suami istri dilarikan ke RS Pelamonia setelah tertimpa pohon tumbang.

Kejadian serupa terulang pada April 2025 di Jalan Urip Sumoharjo, depan Markas Kodam XIV/Hasanuddin, yang menimpa dua pemotor dan menyebabkan keduanya dibawa ke rumah sakit.