TRIBUN-TIMUR.COM, TAKALAR - Seorang nelayan asal Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, ditemukan tak bernyawa di atas kapalnya saat melaut di perairan Galesong, Jumat pagi (20/6/2025).
Peristiwa ini menggegerkan warga pesisir Kampung Beru Galesong.
Korban diketahui bernama Sattu Daeng Ngampa (65), warga Dusun Sawakung, Desa Sawakung Beba, Kecamatan Galesong Utara.
Ia ditemukan dalam posisi tertelungkup di atas kapal, dengan salah satu tangannya menjuntai ke air laut.
Penemuan jenazah pertama kali dilaporkan oleh sesama nelayan asal Kampung Beru, Daeng Ngunjung, yang langsung mengambil tindakan dengan mengevakuasi korban ke daratan.
"Daeng Ngunjung ini warga kami. Dia yang menarik kapal korban ke darat, tepat di depan Kantor Desa Kampung Beru," ujar Kepala Desa Kampung Beru, Muhammad Ali, saat dikonfirmasi.
Sesampainya di pesisir, warga yang mengetahui kabar tersebut langsung memadati lokasi. Sementara Muhammad Ali segera menghubungi pihak kepolisian untuk melaporkan kejadian.
Tak berselang lama, keluarga korban tiba di lokasi dan langsung membawa jenazah pulang untuk disemayamkan dan dimakamkan.
Menurut informasi yang dihimpun dari pihak keluarga, Sattu Daeng Ngampa memiliki riwayat penyakit jantung yang diduga menjadi penyebab kematiannya saat sedang melaut seorang diri.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi para nelayan agar selalu waspada dan memperhatikan kondisi kesehatan sebelum melaut, terutama bagi yang memiliki riwayat penyakit serius.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.