PSI
Sosok Ronald A Sinaga Pria Kelahiran Makassar Siap Hadapi Jokowi di Pemilihan Ketum PSI
Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI Jawa Barat mengaku siap bersaing dengan Jokowi dalam proses pemilihan Ketua Umum PSI.
TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok Ronald Aristone Sinaga alias Bro Ron bakal calon Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Nama Ronald A Sinaga masuk dalam bursa nama calon Ketua Umum PSI mulai muncul.
Sebelumnya mantan Presiden RI, Jokowi digadang-gadang untuk maju.
Artinya, Ronald Sinaga sudah siap hadapi Jokowi dalam pemilihan ketua umum.
Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI Jawa Barat mengaku siap bersaing dengan Jokowi dalam proses pemilihan Ketua Umum PSI.
Hal itu disampaikan Bro Ron saat ditanya kesiapannya melawan Presiden ke-7 RI Jokowi, jika nantinya turut mencalonkan diri sebagai calon ketua umum (caketum) PSI.
“Saya ini calon ketum, jadi saya tuh enggak paham siapa yang akan maju nanti. Bagi saya, karena saya sudah punya visi-misi sendiri, saya tidak terlalu pikirkan siapa lawan saya nanti, siapa saingan saya nanti,” ujar Bro Ron di Kantor DPP PSI, Rabu (18/6/2025).
Meski begitu, Bro Ron berharap sosok-sosok yang akan mendaftar diri sebagai caketum PSI selain dirinya, memiliki tujuannya yang sama untuk membesarkan partai.
“Yang penting tujuannya sama, membesarkan Partai PSI. Supaya di sinilah tempat anak muda melatih diri untuk melayani rakyat. Ini tempatnya,” ucap Bro Ron. Untuk diketahui, Bro Ron menjadi sosok pertama yang mendaftarkan diri sebagai calon ketua umum PSI dengan mendatangi kantor DPP PSI, Rabu (18/6/2025).
“Bro Ron ini menjadi pendobrak, sering mendobrak. Kalau biasanya mendobrak banyak hal yang macet, ya. Sekarang, kali ini, dia Bro Ron mendobrak dengan menjadi yang pertama kali mendaftar sebagai calon ketua umum di Pemilu Raya PSI,” ujar Ketua Steering Committee (SC) Kongres PSI Andy Budiman di Kantor DPP PSI, Rabu (18/6/2025).
Andy menyebutkan, berdasarkan dokumen persyaratan yang diserahkan kepada panitia kongres, Bro Ron mendapatkan rekomendasi dukungan dari 6 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan 35 Dewan Pimpinan Daerah (DPD).
Menurut Andy, dokumen persyaratan tersebut akan diverifikasi oleh panitia sebelum Bro Ron ditetapkan secara resmi sebagai calon ketua umum PSI.
“Tentu ini adalah sebuah kabar gembira, karena akan meningkatkan mutu atau kualitas kompetisi dalam Pemilu PSI. Kita masih belum tahu ke depan, kita tunggu siapa kandidat lain yang akan muncul,” kata Andy.
Sosok Ronald Sinaga
Lahir di Ujung Pandang, Sulawesi Selatan, Ronald Aristone Sinaga dikenal luas sebagai pengusaha dan kreator konten.
Karier profesionalnya pernah menanjak di dunia media, mulai dari Trans7 hingga Net TV. Namun, sejak 2024, Bro Ron memutuskan turun ke gelanggang politik dan mencalonkan diri sebagai caleg PSI untuk Dapil Jawa Barat V.
Kiprahnya di dunia politik tak lepas dari kontroversi. Ia sempat bersitegang dengan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Karawang setelah mengungkap dugaan penyunatan dana Program Indonesia Pintar (PIP) di SMPN 1 Kutawaluya.
Aksinya yang bermula dari aduan siswa membuat Bro Ron mendatangi sekolah itu dan menyuarakan dugaan pungli yang terjadi. “Karena ada satu siswa DM saya, 'Bang, kalau siswa lapor diproses nggak?’ Itu yang bikin saya gas terus,” ungkapnya.
Aksi ini kemudian berbuntut pada pelaporan terhadap Bro Ron oleh PGRI ke polisi atas tuduhan ujaran kebencian.
Namun, bagi Bro Ron, keberpihakan terhadap suara rakyat kecil adalah panggilan moral yang tak bisa ia abaikan, bahkan jika harus menghadapi konsekuensi hukum.
Keputusan Bro Ron untuk maju sebagai caketum PSI bukan semata ambisi pribadi, melainkan juga bentuk kritik atas oligarki politik yang kian menguat.
Dengan mencalonkan diri lebih dulu dan terbuka terhadap persaingan, ia mengirim pesan bahwa PSI adalah ruang kompetitif dan demokratis, bukan sekadar kendaraan politik tokoh besar.
Di tengah kemungkinan majunya Jokowi yang kini kian santer dibicarakan, Bro Ron justru menjadi simbol bahwa demokrasi tak mengenal senioritas absolut.
Dalam pandangannya, semua kader muda maupun tua punya hak yang sama untuk menawarkan visi membangun partai dan bangsa.
Langkah Bro Ron, apa pun hasil akhirnya, telah menunjukkan bahwa keberanian anak muda masih punya tempat dalam dunia politik Indonesia yang semakin kompleks.
Maju sebagai caketum PSI, Bro Ron bukan hanya menantang Jokowi ia menantang sistem yang selama ini tak selalu ramah pada inisiatif dari bawah.
Biodata
Nama lengkap: Ronald Aristone Sinaga (Bro Ron)
Tempat lahir: Ujung Pandang, tahun 1977.
Usia: 48 tahun
Domisili: Jakarta Timur
Agama: Kristen Protestan
Status: Menikah
Profesi: Pengusaha, politisi, konten kreator, karyawan swasta
Akun media sosial:
Instagram: @brorondm
Pendidikan Ronald Sinaga
Chaffey High School, Ontario, California, Amerika Serikat (1990-1994)
Eisenhower High School, Virginia, Amerika Serikat
Valley Vocational Center, Virginia, Amerika Serikat, lulus 1996
Karier Ronald Sinaga
CEO PT Mulia Karya Sabat, spesialis fabrikasi ankur jembatan, bearing pad elastomer, dan expansion joint asphaltic
CEO PT Dunia Motor Internasional
Pemilik usaha Sena Indonesia (penjualan bluetooth interkom dan kamera untuk motor dan sepeda)
Pernah bekerja sebagai perawat di rumah sakit di Indonesia
Pernah menjadi sales mobil di Amerika Serikat
Konten kreator aktif di TikTok, YouTube, dan Instagram (@brorondm)
Calon Anggota Legislatif dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk Dapil Jawa Barat V pada Pemilu 2024
Pendaftaran Sudah Dibuka
Adapun pendaftaran bakal calon ketua umum PSI dibuka sejak 13 Mei hingga 23 Juli 2025.
Setiap calon wajib mendapatkan minimal 5 dukungan dari DPW dan 20 dari DPD PSI.
Proses pemungutan suara akan berlangsung pada 12-19 Juli 2025 melalui sistem e-voting.
Hasilnya akan diumumkan bersamaan dengan pelaksanaan Kongres PSI di Solo, Jawa Tengah, pada 19 Juli 2025.
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) didorong agar mendaftar sebagai calon Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Diketahui, awalnya PSI membuka pendaftaran bakal calon ketua umum mulai 13-18 Juni 2025. Namun, proses pendaftaran diperpanjang hingga 23 Juli 2023.
Sementara itu, Jokowi diketahui sudah tidak berpartai sejak dipecat oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).
Pemecatan Jokowi dari keanggotaan PDI-P tertuang dalam dalam Surat Keputusan (SK) nomor 1649/KPTS/DPP/XII/2024 yang ditetapkan pada 14 Desember 2024 dan ditandatangani oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto.
Jokowi Belum Mendaftar
Hingga Rabu, 18 Juni 2025 pagi, Jokowi belum mendaftar sebagai calon ketua umum (caketum) PSI ke Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI.
Namun, PSI sepertinya memang menunggu Jokowi mendaftar sebagai caketum. Sebagaimana disampaikan Juru Bicara PSI sekaligus Sekretaris Steering Committee Kongres, Beny Papa.
“Tapi prosesnya bahwa proses ini makin mengerucut dan sekali lagi bahwa siapa pun yang mendaftar, apakah Pak Jokowi berkenan untuk mendaftar nanti, ya kita tunggu,” kata Beny saat ditemui di Kantor DPP PSI, Jakarta, Selasa (17/6/2025).
“Seperti yang teman-teman dengar selama ini kan bahwa ada info Pak Jokowi yang akan terlibat dalam proses Pemilihan Ketua Umum, mendaftar. Ya kita akan tunggu apakah itu benar atau tidak,” ujarnya lagi.
Bahkan, Beny mengungkapkan bahwa pihaknya telah mendapat kabar akan ada pendaftar baru dalam waktu dekat. Namun, dia belum memastikan identitas sosok tersebut.
“Dan kami dapat kabar bahwa besok atau hari Kamis, akan ada pendaftar untuk calon ketua. Entah siapa, nanti kita akan sampaikan ke teman-teman,” katanya.
Ada Dukungan tapi Kurang
Sementara itu, Jokowi mengatakan, belum mendapat dukungan yang cukup dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PSI.
Meskipun, dia mengakui bahwa sudah mendapatkan dukungan dari sejumlah DPW dan DPD PSI.
"Ya, saya belum turun ke bawah, dukungan dari DPW. DPW di provinsi, kemudian DPD di Kabupaten atau Kota juga. Satu dua (dukungan) sudah ada tapi belum cukup," kata Jokowi di Solo, Jawa Tengah pada Jumat, 13 Juni 2025.
Menurut Jokowi, dukungan tersebut penting karena proses pemilihan Ketum PSI dilakukan secara daring.
“Melihat dukungan dari bawah seperti apa. Karena nanti itu voting online. Platform-nya kan voting online. Jadi memang betul-betul harus dihitung benar. Harus berhitung betul,” ujar Jokowi.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni menyebut bahwa Jokowi masih terus mengkalkulasi untuk maju atau tidak dalam bursa calon ketua umum.
Jokowi Tolak Jadi Ketum PPP
Joko Widodo secara blak-blakan menyebut bakal ke Partai Solidaristas Indonesia (PSI) ketimbang ke PPP.
Jokowi secara tegas menolak menjadi Ketua Umum PPP.
Hal itu disampaikan Jokowi di kediamannya di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta, Jumat (6/6/2025).
Jokowi menilai, masih banyak nama-nama yang lebih punya kompeten.
"Enggaklah, saya kira di PPP banyak calon-calon ketua umum yang jauh lebih baik, yang punya kapasitas, kapabilitas, punya kompetensi," ujar Jokowi.
"Calon yang sudah beredar banyak, banyak sekali," lanjutnya.
Jokowi terang-terangan justru lebih memilih Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang kini dipimpin anak bungsunya, Kaesang Pangarep.
"Saya di PSI saja," ujar dia.
Jokowi mengatakan, sampai saat ini dirinya belum mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PSI.
"Tidak tahu (mau masuk partai lain atau tidak)."
"Di PSI juga belum dicalonkan," ucap Jokowi.
Sebelumnya, Ketua Mahkamah PPP, Ade Irfan Pulungan mengatakan, nama Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi masuk dalam bursa calon ketua umum partai berlambang Ka'bah itu.
Menurut Irfan, wacana tersebut berkembang secara alami di kalangan internal partai, mengingat kedekatan PPP dengan Jokowi selama dua periode masa kepemimpinannya
Sumber: Kompas.com/tribunnews.com/TribunSolo.com
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul SOSOK Ronald Sinaga yang Siap Bersaing dengan Jokowi dalam Proses Pemilihan Ketum PSI
Daftar Istri dan Anak Elite Nasdem Hijrah ke Partai ‘Gajah Merah’ PSI |
![]() |
---|
Surya, Raja Juli, dan Grace Natalie Masuk Formatur PSI, Kawal Kaesang di DPP |
![]() |
---|
PSI Jadi Partai Keempat Rahmansyah Setelah PDK, Golkar, dan Perindo |
![]() |
---|
Profil Rahman Syah Pindah Haluan Tinggalkan Perindo Demi PSI |
![]() |
---|
Kaesang Pastikan Jokowi Tak Maju di PSI, Peluang Besar Kembali Jadi Ketua Umum |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.