Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Diserang Geng Motor Pakai Parang dan Busur, 2 Remaja di Makassar Dilarikan ke Rumah Sakit

Penyerangan sekitar pukul 02.30 Wita itu, berlangsung di Jl Opu Dg Risadju, Kecamatan Mamajang, dan Jl Dr Sam Ratulangi, Kecamatan Mariso.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Alfian
ilustrasi by AI
GENG MOTOR - Ilustrasi by Artificial Intelligence aksi penyerangan sekelompok pemuda diduga geng motor. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Aksi penyerangan oleh sekelompok pemotor terjadi di dua lokasi berbeda di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (19/6/2025) dini hari.

Penyerangan sekitar pukul 02.30 Wita itu, berlangsung di Jl Opu Dg Risadju, Kecamatan Mamajang, dan Jl Dr Sam Ratulangi, Kecamatan Mariso.

Penyerangan itu menyebabkan dua orang remaja menjadi korban berinisial MF (16) dan DS (16). 

Keduanya mengalami luka serius setelah diserang menggunakan senjata tajam oleh kelompok bermotor yang diduga berjumlah puluhan orang.

Informasi yang dihimpun, MF mengalami luka di bagian kepala, bawah ketiak, dan lutut.

Sementara DS, yang bekerja di bengkel dan tinggal di Jl Dr Sam Ratulangi, menderita luka di jari tangan sebelah kanan.

Kejadian bermula saat kedua korban hendak membeli rokok.

Saat berada di Jl Baji Pamai, tiba-tiba datang rombongan sekitar 20 motor menghampiri dengan membawa parang dan busur.

Baca juga: 19 Anggota Geng Motor di Makassar Dipulangkan Polisi karena Kurang Bukti

Baca juga: Asyik Nongkrong Sekelompok Pemuda Diserang Geng Motor di Makassar, Hp Dompet dan Tas Dirampas

Tanpa peringatan, kelompok tersebut langsung mengejar dan menyerang MF dengan parang.

Serangan mengenai kepala MF, yang kemudian berusaha menyelamatkan diri dengan masuk ke dalam rumah warga terdekat.

Sementara itu, korban DS saat itu tengah berjalan kaki di Jl Dr Sam Ratulangi menuju ke Jl A Mappanyukki ketika kelompok bermotor yang sama melintas. 

Sekitar lima orang dari kelompok itu turun dari motor dan langsung menyerangnya dengan senjata tajam.

Kapolsek Mariso, AKP Aris Sumarsono, membenarkan bahwa peristiwa penyerangan tersebut terjadi di dua lokasi berbeda, yakni di wilayah Mariso dan Mamajang.

Saat ini, pihaknya tengah melakukan penyelidikan untuk menangkap para pelaku penyerangan.

"Oh iya, (ada penyerangan) di wilayah saya (Mariso) satu, di Wilayah Mamajang satu, dua tempat memang," kata Aris Sumarsono kepada wartawan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved