Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Haji 2025

Dirjen Haji Jelaskan Masalah Pergerakan Jamaah dari Muzdalifah ke Mina, Arab Saudi Turun Langsung

Sejumlah jemaah haji asal Indonesia memilih jalan kaki dari Muzdalifah ke Mina yang berjarak sejauh 4 km.

Penulis: Mansur AM | Editor: Alfian
Media Centre Haji
HAJI 2025 - Asisten Deputi Kementerian Haji Arab Saudi, Iyad bin Ahmed Rahbini, turun langsung ke Muzdalifah bersama Dirjen PHU Kemenag RI Hilman Latief, saat terjadi kemacetan di Muzdalifah. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKKAH - Kementerian Agama RI melalui Direktur Jenderal Penyeleggaraan Haji dan Umrah (PHU), Hilman Latief, Sabtu (7/6/2025), menyampaikan penjelasan soal keterlambatan pergerakan jamaah dari Muzdalifah ke Mina

Sehingga ada jamaah memilih jalan kaki dari Muzdalifah ke Mina. Jarak Muzdalifah - Mina 4 kilometer.

Evakuasi jamaah dari Muzdalifah baru selesai pukul 09.40 Waktu Arab Saudi (WAS).

Padahal, target penyelesaian evakuasi seharusnya pukul 09.00 WAS.

Menurut Hilman, pemberangkatan awal jamaah sebenarnya sesuai jadwal.

Pergerakan mulai dilakukan pukul 23.35 WAS, 10 Zulhijjah 1446 H.

Namun, jadwal bus tidak berjalan konsisten setelah pukul 00.00 WAS.

“Ada ribuan bus yang antre dan menyebabkan keterlambatan di lapangan. Situasi ini membuat jamaah merasa khawatir dan tidak nyaman. Kondisi lalu lintas juga sangat padat dan menghambat perputaran bus,” kata Hilman saat jumpa pers di Kantor Daerah Kerja Makkah.

Baca juga: Jemaah Haji Jalan Kaki 4 Km dari Muzdalifah ke Mina, Ini Penjelasan Resmi Dirjen Haji Hilman Latief

HILMAN LATIEF - Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) yang juga Penanggungjawab Operasional  Haji 2025, Hilman Latief, Sabtu (7/6/2025) meminta maaf kepada jamaah haji atas ketidaknyamanan saat pergerakan dari Muzdalifah ke Mina.
HILMAN LATIEF - Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) yang juga Penanggungjawab Operasional  Haji 2025, Hilman Latief, Sabtu (7/6/2025) meminta maaf kepada jamaah haji atas ketidaknyamanan saat pergerakan dari Muzdalifah ke Mina. (Media Centre Haji)

Bus dari Mina ke Muzdalifah sempat terlambat beberapa jam.

Banyak jamaah akhirnya memilih keluar dari Muzdalifah secara mandiri.

Mereka berjalan kaki menuju Mina tanpa arahan resmi dari petugas.

“Arus pergerakan spontan terjadi karena keterlambatan bus,” ujar Hilman.

Pada Jumat pagi sekitar pukul 07.00 pagi banyak jamaah memutuskan berjalan kaki.

Mereka khawatir tidak terangkut bus hingga siang hari sehingga terpapar sinar terik matahari. Cuaca Arab Saudi cukup terik 40 hingga 50 derajat celcius di siang hari.

Meski sempat mencegah, PPIH Arab Saudi akhirnya membolehkan sebagian jamaah jalan kaki.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved