Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Haji 2025

Taruna Ikrar Diskusi Tantangan Layanan Kesehatan Jemaah Haji Indonesia di Tanah Suci Tahun Ini

Taruna hadir dalam kapasitas sebagai anggota Amirul Hajj Bidang Kesehatan dan Pengawasan Obat di Klinik KKHI Makkah.

Penulis: Mansur AM | Editor: Saldy Irawan
MEDIA CENTRE HAJI
TARUNA IKRAR - Taruna Ikrar foto bersama tenaga kesehatan layanan Klinik Kesehatan Haji Indonesia di Mekah, Sabtu (31/5/2025) malam. Taruna Ikrar yang juga Kepala Badan POM RI dipercaya sebagai anggota Amirul Haj bidang kesehatan dan pengawasan obat/makanan oleh Amirul Haj yang juga Menag RI, Nasaruddin Umar. 

Taruna bersama Dirjen Kesehatan Haji dan Direktur Layanan Kesehatan Haji Kemenkes RI mendengar aspirasi para dokter, tenaga media dan tenaga kesehatan. 

Kondisi suhu panas juga bisa menyebabkan gangguan kesehatan serius.

 “Misalnya dehidrasi dan heatstroke bisa muncul akibat cuaca ekstrem,” kata Taruna.

 Ia menambahkan, ibadah haji juga membutuhkan kekuatan fisik.

 “Jemaah harus berjalan kaki hingga 7 kilometer dalam suhu tinggi,” ujarnya.

 “Ini berat bagi lansia atau yang punya penyakit bawaan,” lanjutnya.

Taruna juga mengingatkan soal tantangan saat berada di Arafah dan Mina.

 “Di Arafah dan Mina, situasinya sangat padat dan panas,” katanya.

 “Bagi jemaah dengan kondisi fisik lemah, ini tantangan sangat berat,” tambahnya.

 Karena itu, ia menekankan pentingnya pendampingan medis setiap saat.

 “Petugas kesehatan harus selalu berada dekat jemaah,” ujarnya.

Taruna menegaskan, semangat petugas kesehatan tidak boleh surut.

 “Meski terbatas, koordinasi antarunit harus dimaksimalkan,” tegasnya.

 Ia berharap strategi pelayanan bisa menyelamatkan jemaah dalam masa kritis.

 “Kita harus mencegah jemaah sakit dan mencegah kematian,” jelasnya.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved