PSU Pilwali Palopo
KPU Klaim PSU Pilkada Palopo Lebih Mudah Dibanding Pilkada 2024
KPU Sulsel menyebut PSU Pilkada Palopo lebih mudah karena hanya satu surat suara dan tanpa pemutakhiran data pemilih. Situasi kota pun kondusif.
Penulis: Andi Bunayya Nandini | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengklaim Pemungutan Suara Ulang (PSU) 24 Mei 2025 lebih mudah dibanding Pilkada sebelumnya 27 November 2024.
Pemilihan ulang Wali Kota Palopo ini merupakan tindak lanjut atas putusan Mahkamah Konstitusi.
PSU digelar pada Sabtu (24/5/2025) di 260 Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Kota Palopo.
Setelah proses pemungutan dan penghitungan suara (Tungsura), KPU menyatakan bahwa pelaksanaan PSU jauh lebih sederhana dibanding Pilkada 2024.
Hal itu disampaikan Ketua KPU Sulawesi Selatan, Hasbullah, kepada Tribun-Timur.com, Kamis (29/5/2025).
“PSU ini lebih mudah. Pada Pilkada serentak kemarin kan ada dua surat suara, Gubernur dan Wali Kota, sementara PSU ini hanya satu surat suara, yakni Wali Kota,” ujar Hasbullah.
Menurut Hasbullah, penyelenggara juga dimudahkan karena tidak perlu melakukan pemutakhiran data pemilih.
“Dari sisi penyelenggara hanya ada satu surat suara dan tidak ada lagi pemutakhiran data pemilih sehingga lebih mudah,” tambahnya.
Ia juga mengatakan, peserta pemilu seharusnya lebih fokus karena tidak ada lagi sosialisasi dari calon gubernur seperti pada Pilkada serentak sebelumnya.
“Dari sisi peserta juga harusnya lebih mudah karena hanya mereka yang jadi calon, sudah tidak ada lagi sosialisasi dari calon gubernur seperti Pilkada kemarin,” lanjutnya.
Meski begitu, pelaksanaan PSU di Palopo tetap menyita perhatian publik.
Dari tiga daerah yang menggelar PSU pada 24 Mei 2025, Ketua KPU RI dan Ketua Bawaslu RI memilih turun langsung ke Kota Palopo untuk memantau pelaksanaan pemungutan suara ulang tersebut.
Kehadiran dua pimpinan lembaga pemilu ini menjadi bukti bahwa PSU Pilkada Palopo menjadi sorotan nasional.
Selain itu, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulsel juga hadir di Palopo saat hari pencoblosan menyaksikan jalannya PSU.
Ribuan personel gabungan juga diturunkan untuk menjaga keamanan selama proses PSU berlangsung.
Hingga kini, situasi di Kota Palopo dilaporkan tetap kondusif. (*)
| Demokrasi Berlarut di Pilkada-PSU Palopo, Warga: Elit Ribut, Rakyat Jadi Korban |
|
|---|
| KPU Palopo Tunggu BRPK dari MK untuk Tetapkan Wali Kota Terpilih |
|
|---|
| Pemilih PSU Palopo Berkurang 1.140, Paslon 4 Menang Jauh |
|
|---|
| Naili–Akhmad Syarifuddin Menang Telak di Telluwanua, Raih 4.675 Suara |
|
|---|
| Paslon 4 Dominasi Mungkajang, Putri Dakka-Haidir Hanya Raup 10 Suara |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.