Siap-siap Berangkat Haji, Siswo Edy Nugroho dan Anaknya Tak Mencoblos di PSU Pilkada Palopo

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – "Saya tidak ikut memilih di Pemilihan Suara Ulang (PSU) Pilwali Palopo."

Hal itu diucapkan salah satu jemaah calon haji (JCH) Kota Palopo, Siswo Edy Nugroho.

Ia bersama 104 orang JCH lainnya tak mengikuti pemilihan ulang Kota Palopo.

Pasalnya, mereka harus melaksanakan ibadah haji di Arab Saudi.

Sementara itu, pemilihan ulang Kota Palopo berlangsung hari ini, Sabtu (24/5/2025).

Siswo Edy Nugroho tiba di Asrama Haji Sudiang, Kota Makassar sore tadi sekitar pukul 16:45 Wita.

Ia bersama rombongan haji lainnya tampak kelelahan setelah menempuh jarak yang begitu jauh hampir 8 jam lamanya.

Baca juga: Naili-Ome Klaim Menang 50 Persen Suara di PSU Pilkada Palopo, Imbau Pendukung Tak Konvoi

Siswo Edy Nugroho, mengatakan jika seluruh jemaah telah berangkat sejak pagi hari sebelum proses pencoblosan dimulai.

"Saya dan anak saya tidak ikut memilih di PSU Palopo," katanya saat ditemui di Asrama Haji Sudiang, Kota Makassar.

Ia mengaku jika dirinya berangkat dari Kota Palopo sejak subuh hari.

"Karena kami berangkat tadi sudah salat subuh, jadi sekitar setengah enam pagi," ungkapnya.

Namun, kata Edy, namnya telah di tandai oleh KPU karena menjalankan ibadah haji.

"Nama saya sudah ditandai, jadi kami semua yang berangkat namanya ada tandanya," jelasnya.

PSU di Kota Palopo sendiri digelar menyusul putusan Mahkamah Konstitusi atas sengketa Pemilu 2024. 

Diketahui, PSU Pilwali Palopo kali ini, ada empat kandidat yang ikut bertarung memperebutkan kursi nomor satu Kota Palopo.

Mereka adalah Paslon 1 Putri Dakka-Haidir Basir, Paslon 2 Farid Kasim Judas (FKJ)-Nurhaenih, Paslon 3 Rahmat Masri Bandaso-Andi Tenri Karta dan Paslon 4 Naili-Akhmad Syarifuddin.(*)