Ikuti Imbauan Petugas, Jemaah Lansia Salat Jumat di Masjid Sekitar Hotel

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKKAH – Ribuan jamaah haji Indonesia melaksanakan salat Jumat di sejumlah masjid dan mushola sekitar hotel di Kota Makkah, Arab Saudi, Jumat (23/5/2025).

Langkah ini mengikuti imbauan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja (Daker) Makkah serta pembatasan operasional bus shalawat otoritas Arab Saudi.

Sejak pukul 10.30 waktu Arab Saudi, masjid dan musala sekitar penginapan mulai dipadati jamaah, khususnya lansia. 

Salah satu lokasi terpadat adalah Musala An-Nisa, dekat Sektor 2, di jalur menuju Jamarat.

"Sudah ada imbauan supaya lansia salat Jumat di hotel atau sekitar hotel," ujar Kasbandi (80), jamaah asal Lampung, kepada tim Media Center Haji.

Kasbandi memilih salat di musala dekat hotel karena kondisi fisiknya tidak memungkinkan pergi jauh. 

Beberapa hari sebelumnya, ia sempat pingsan karena kelelahan seusai umrah.

Baca juga: Jemaah Haji Makassar dan Bone Puas dengan Fasilitas di Makkah, ‘Petugas Ramah’

Agus Awaludin, jamaah asal Kota Tangerang, juga memilih salat di Musala An-Nisa. 

Ia mengatakan bus shalawat terakhir berangkat dari hotel sebelum pukul 07.00 pagi, sehingga tidak semua jamaah bisa ke Masjidil Haram.

Di sejumlah hotel, salat Jumat juga dilaksanakan secara berjamaah. 

Ramli (50), jamaah asal Indonesia, mengaku tertinggal bus dan akhirnya salat di Hotel 201.

Menurut Mustasyar Daker Makkah, KH Abdul Moqsith Ghazali, imbauan untuk salat Jumat di hotel memang dikhususkan bagi jamaah lansia.

"Yang muda-muda silakan ke Masjidil Haram, tapi lansia sebaiknya di dekat hotel," ujarnya.

Kepala Seksi Transportasi PPIH Arab Saudi, Syarif Rahman, menyebut bus shalawat terakhir tiba di terminal sekitar Masjidil Haram pukul 09.00. 

Setelah itu, akses ke area Haram ditutup sementara.

"Karena itu kami imbau jamaah berangkat maksimal pukul 07.00," jelasnya.

Layanan bus shalawat kembali beroperasi mulai pukul 14.00 waktu setempat untuk mengantar jamaah kembali ke hotel masing-masing.

Hingga Jumat malam, tercatat 130.136 jamaah haji Indonesia telah berada di Makkah. 

Jumlah ini setara 58 persen dari total 221.000 jamaah haji asal Indonesia, yang tergabung dalam 335 kloter dari total 525 kloter di 13 embarkasi. (*)

(Media Centre Haji/Mansur Amirullah)