Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kebakaran Rumah

Kronologi Kebakaran di Palakka Bone, Kerugian Capai Rp70 Juta Rupiah

Kasi Humas Polres Bone, Iptu Reyendra mengaku kondisi rumah saat sedang terjadi kebakaran dalam keadaan kosong.

Penulis: Wahdaniar | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM/WAHDANIAR
KEBAKARAN- Potret satu unit rumah semi permanen rata dengan tanah dilahap si jago merah (15/5/2025). Belum diketahui penyebab pasti kebakaran 

TRIBUN-TIMUR.COM, BONE- Kebakaran hebat kembali terjadi di Desa Maduri, Kecamatan Palakka, Kabupaten Bone, Kamis (15/5/2025). 

Sehingga menyebabkan satu unit rumah permanen rata dengan tanah. 

Kasi Humas Polres Bone, Iptu Reyendra mengaku kondisi rumah saat sedang terjadi kebakaran dalam keadaan kosong.

"Pemilik rumah sedang tidak ada di kediamannya saat peristiwa kebakaran terjadi. Ia sedang berada di RSUD Watampone bekerja sebagai cleaning service," ujarnya 

Reyendra mengaku, api pertamakali muncul di bagian belakang rumah. 

"Pada saat muncul api, warga setempat berusaha memadamkan api memakai peralatan seadanya," akuinya. 

Baca juga: 3 Unit Damkar Diterjunkan Atasi Kebakaran di Palakka Bone

KEBAKARAN BONE - Potret satu unit rumah semi permanen rata dengan tanah dilahap si jago merah (15/5/2025). Belum diketahui penyebab pasti kebakaran
KEBAKARAN BONE - Potret satu unit rumah semi permanen rata dengan tanah dilahap si jago merah (15/5/2025). Belum diketahui penyebab pasti kebakaran (Dokumen Pribadi/Pandi)

Selain itu, ia mengaku api baru bisa dipadamkan hingga dua jam lamanya.

"Mau dua jam baru bisa dipadamkan apinya itupun sudah rata memangmi dengan tanah baru datang tiga unit damkar,"jelasnya.

Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut, hanya saja kerugian ditaksir mencapai Rp70 juta rupiah. 

"Kalau korban jiwa tidak ada, hanya saja kerugian materil nya mencapai Rp70 juta rupiah," tandasnya. 

Sementara penyebab kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik. 

Sebelumnya, Salah satu saksi mata, Pandi saat dikonfirmasi tribun-timur.com mengaku dirinya pertama kali melihat gumpalan asap berwarna hitam diatas rumah korban. 

"Tidak ada i pemilik rumah, rumah dalam keadaan kosong. Tiba-tiba muncul asap hitam banyak dan api cepat menghanguskan rumah," ujarnya. 

Ia mengaku tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. 

"Tidak ada ji korban tapi harta bendanya semua hangus," akuinya. 

Selain itu, ia mengaku api baru bisa dipadamkan hingga dua jam lamanya. 

"Mau dua jam baru bisa dipadamkan apinya itupun sudah rata memangmi dengan tanah baru datang damkar,"tandasnya.(*)

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved