Pilpres 2029
Dedi Mulyadi Lebih Populer di Media Sosial 'Jangan-jangan Mau Maju Jadi Capres'
Saking eksinya di media sosial, Dedi Mulyadi dijuluki 'Gubernur Konten' oleh Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas'ud dalam rapat di DPR beberapa waktu
Sebab Gerindra sudah mencanangkan koalisi permanen dengan partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus dan akan kembali mencalonkan Prabowo Subianto di Pilpres 2029.
"Poin saya adalah ini aturan normatif pertama yang membuka peluang buat siapapun termasuk buat partai yang punya jagoan sendiri." kata Burhan di program On Point with Adisty, Youtube Kompas TV yang tayang pada Sabtu (10/5/2025).
"Pertanyaannya adalah Gerindra apakah ikhlas kalau misalnya ada kadernya yang maju melalui partai lain, ya pasti tidak ikhlas. Ya tetapi lagi-lagi konteks sekarang kan masih jauh, dan Gerindra sudah mengunci kan melalui koalisi permanen," lanjutnya.
Burhan mengatakan kendati sudah ada koalisi permanen, loyalitas partai anggotanya bisa saja berubah.
Pilpres 2024 menjadi pelajaran, ketika PKB dan NasDem, bagian dari kabinet Presiden Jokowi, tidak mengusung Gibran Rakabuming Raka yang mendampingi Prabowo Subianto.
Menurut Burhan, partai akan mulai bermanuver untuk Pilpres 2029 mulai tahun 2027.
"Ingat Nasdem, PKB, kurang loyal apa sama Pak Jokowi, kurang banyak apa Pak Jokowi memberikan insentif dalam bentuk menteri ujungnya mereka punya capres sendiri."
"Artinya untuk seorang KDM (Kang Dedi Mulyadi) ya ini juga sekaligus uji loyalitas. Kalau misalnya ada partai yang coba merayu seorang KDM dia tergoda atau tidak nih."
"Ya mungkin sekarang belum ada rayuan itu he tetapi misalnya 2027," jelas Burhan.
Burhan menjelaskan ada atau tidaknya partai yang coba merayu Dedi untuk maju Pilpres 2029 lepas dari Gerindra tergantung hasil survei.
Dedi boleh populer namun elektabilitasnya masih menjadi pertanyaan.
"Tergantung surveinya KDM, saya belum punya angka surveinya, memang banyak sekali yang membicarakan seorang KDM di WA-WA grup di kalangan ibu-ibu di kalangan bapak-bapak, tetapi surveinya belum ada yang dirilis ke publik yang credible ya yang berkaitan berapa banyak sih yang bersedia memilih seorang KDM," jelasnya.
Kata dia yang ikut menentukan Dedi Mulyadi akan maju Pilpres 2029 adalah keberaniannya melawan Prabowo Subianto.
"Saya kira, saya tidak tahu kalau sekarang jelas enggak berani, tapi ujian-ujian berikutnya kan nanti bukan sekarang, dan itu yang bisa menjawabnya seorang Dedi Mulyadi, berani atau tidak itu ya berkontestasi melawan bosnya (Prabowo) sendiri."
"Sekarang sih jelas enggak berani ya, tetapi ke depan ketika betul-betul datang beberapa partai melamar, seorang KDM di situ tuh ujiannya."
Pantas Amien Rais Dukung Letjen TNI Kunto Arief Wibowo Maju di Pilpres 2029, Ungkit Masa Lalu |
![]() |
---|
Reaksi Gerindra Soal Munculnya Parpol Target Usung Lagi Prabowo di Pilpres |
![]() |
---|
Reaksi PDIP Soal Dukungan PAN ke Prabowo di Pilpres 2024, Singgung Soal Nasib Zulhas di Kabinet |
![]() |
---|
PAN Sudah Siapkan Calon Pendamping Prabowo di Pilpres 2029, Ini Pertimbangannya |
![]() |
---|
Ungkit Pengkhianatan Anies Baswedan di Pilpres 2024 tapi Syukur Merapat ke Prabowo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.