HMI Takalar Kecam Pernyataan Anggota DPRD Sulsel Sarankan Siswa Suka Demo Masuk Barak Militer
Pernyataan Yariana itu dilontarkan saat melaksanakan rapat kerja bersama Dinas Pendidikan Sulsel, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Selasa (6/5/2025).
Penulis: Makmur | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TAKALAR.COM - Ketua Bidang PAO HMI Cabang Takalar, Aditya Chokas mengecam keras pernyataan anggota DPRD Sulsel, Yariana Somalinggi, yang menyatakan demostrasi dilakukan siswa sekolah sebagai perilaku menyimpang.
Pernyataan Yariana itu dilontarkan saat melaksanakan rapat kerja bersama Dinas Pendidikan Sulsel, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Selasa (6/5/2025).
Menurut Aditya, menyampaikan pendapat di muka umum merupakan Hak Asasi yang diatur dalam UUD 1945, sehingga itu bukan tindakan menyimpang.
"Aksi demonstrasi merupakan upaya kontrol sosial terhadap birokrasi dan apa saja yang dianggap sebagai tatanan yang timpang, dan itu diatur dalam undang undang dasar, saya heran dengan pernyataan dewan ini," ucapnya.
"Hal ini tentunya akan menyinggung kalangan aktivis dan kelompok organisasi seluruh Indonesia, pasalnya kebebasan berpendapat ini dianggap tindakan amoral," sambungnya.
Selain itu, Yapriana juga menyarankan agar siswa bermasalah, termasuk yang terlibat dalam aksi demonstrasi, dikirim ke barak militer untuk dibina.
Menurut Aditya, ini lebih keliru lagi, sebab di usia pelajar, seseorang membutuhkan ruang untuk berekspresi dan menyalurkan kreativitas, bukan saja mementingkan menjadi patuh semata.
"Hal itu sudah sepatutnya dilakukan di sekolah umum, bukan di barak militer. Ini sebuah kesesatan berpikir di tubuh DPRD Sulsel," tambah Aditya.(*)
Festival Tani Polongbangkeng Takalar: 47 Tahun Melawan Perampasan Lahan dan Pelanggaran HAM |
![]() |
---|
Bupati Takalar Irup Upacara HUT RI ke-80, Ajak Masyarakat Majukan Daerah |
![]() |
---|
Kunjungi Pesantren Mizanul Ulum Sanrobone Takalar, Pimpinan UMI Janji Kawal Pembangunan |
![]() |
---|
Pemuda Takalar Dipaksa 6 Polisi Ngaku Pemilik Narkoba Lalu Diperas, Kabarnya Malah Damai |
![]() |
---|
Kasus Pemerasan Yusuf oleh 6 Polisi di Takalar Belum Tuntas, Kabar Damai Muncul |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.