Akpol 1991
2 Jenderal Alumni Akpol 1991 Reuni di Takalar Sulsel
Kabaharkam Polri Komjen Fadil Imran dan Kapolda Sulsel Irjen Rusdi Hartono dua kawan seangkatan alumni Akpol 1991 reuni di Takalar Sulsel
Saat itu, ia menggantikan Irjen Nana Sudjana yang dicopot karena dianggap lalai dalam penegakan protokol kesehatan Covid-19 terkait kepulangan pendakwah Habib Rizieq Shihab ke Indonesia.
Sebelum menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran merupakan Kapolda Jawa Timur.
Mengutip TribunnewsWiki, Irjen Fadil Imran lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, 14 Agustus 1968 atau saat ini berusia 56 tahun.
Sepanjang kariernya di Polri, beragam jabatan strategis pernah ia emban.
Di antaranya ia pernah menjabat sebagai Kapolres KP3 Tanjung Priok, Kapolres Metro Jakarta Barat, Dirreskrimum Polda Kepri, hingga Dirreskrimsus Polda Metro Jaya.
Secara lengkap, berikut riwayat jabatan Fadil Imran sebagaimana dikutip dari TribunnewsWiki:
Wakasat Sabhara Polres Metro Jakarta Barat
Kapolsek Metro Cengkareng (1999)
Kapolsek Metro Tanah Abang (2002)
Kasat III Dit Reskrimum Polda Metro Jaya (2008)
Kapolres KP3 Tanjung Priok (2008)
Wadir Reskrimum Polda Metro Jaya (2009)
Kasubdit IV Dittipidum Bareskrim Polri (2011)
Dirreskrimum Polda Kepri (2011)
Kapolres Metro Jakarta Barat (2013)
| Irjen Endi Sutendi Setahun Sandang Bintang 2 Akhirnya Jadi Kapolda |
|
|---|
| Irjen Pol Djuhandhani Tiga Tahun Pangkat Bintang 1, Tembus Bintang 2 Jadi Kapolda Sulsel |
|
|---|
| Sejarah Baru Sulsel 5 Kali Satu Angkatan Jabat Kapolda |
|
|---|
| Sosok Brigjen Djuhandani Kapolda Sulsel, Pernah Usut Kasus Ijazah Jokowi |
|
|---|
| Daftar 11 Kapolda Akpol 1991 Letting Kapolri, Terbaru Brigjen Djuhandhani |
|
|---|
