Warga Talle-talle Bulukumba Terima Bantuan Usai Diterjang Puting Beliung
Musibah tersebut menghancurkan atap dan dinding rumah mereka, menyisakan kepedihan yang tak mudah dilupakan.
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM – Senyum haru menghiasi wajah warga Talle-Talle, Desa Tanah Harapan, Kecamatan Rilau Ale, Senin (14/4/2024).
Setelah dua bulan bergelut dengan duka dan puing-puing rumah yang porak-poranda, bantuan dari pemerintah akhirnya datang sebagai secercah harapan untuk memulai kembali.
Sebanyak 15 Kepala Keluarga (KK) yang menjadi korban angin puting beliung pada 10 Februari lalu menerima bantuan sosial berupa dana rehabilitasi rumah.
Musibah tersebut menghancurkan atap dan dinding rumah mereka, menyisakan kepedihan yang tak mudah dilupakan.
Pagi itu, Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf yang akrab disapa Andi Utta datang langsung menyerahkan bantuan senilai total Rp51 juta dari Kementerian Sosial.
Dana tersebut diberikan untuk memperbaiki rumah-rumah yang rusak parah akibat bencana.
“Kita berharap bantuan ini bisa digunakan sebaik mungkin. Setidaknya bisa sedikit meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena musibah,” ujar Andi Utta, dengan nada tulus.
Kehadiran bupati dan jajaran pemerintahan disambut hangat warga. Beberapa bahkan tak kuasa menahan air mata saat menerima bantuan tersebut.
Meski jumlahnya terbatas, bagi mereka, ini adalah awal untuk kembali menata hidup.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bulukumba, Darmawati, menjelaskan bahwa pihaknya bergerak cepat pasca-bencana dengan memetakan dampak dan mengajukan proposal bantuan ke Kementerian Sosial.
Setelah proses verifikasi lapangan, bantuan akhirnya disetujui.
“Dana bantuan langsung disalurkan ke rekening masing-masing korban, difasilitasi oleh Bank Mandiri,” jelas Darmawati.
Dalam penyerahan bantuan ini, turut hadir Sekretaris Daerah Muh Ali Saleng, Kepala Desa Tanah Harapan Arifin Para, serta Plt Camat Rilau Ale, Asdar Bennu.
Meski bantuan ini menyasar 15 rumah, kenyataannya dampak angin puting beliung di Kabupaten Bulukumba lebih luas.
Puluhan rumah di Kecamatan Ujung Loe dan Herlang juga mengalami kerusakan akibat bencana yang sama.
Di tengah keterbatasan, semangat warga tetap menyala. Bantuan ini bukan sekadar uang, tapi bentuk nyata bahwa mereka tak sendiri menghadapi musibah.
Dari reruntuhan, harapan mulai tumbuh kembali.(*)
Bina Semangat Kekeluargaan, FISIP Unismuh Gelar Family Gathering di Bira Bulukumba |
![]() |
---|
Detik-detik Penemuan Jasad Korban Tenggelam di Sungai Laelo Wajo |
![]() |
---|
Ayah Kandung di Kajang Bulukumba Tersangka Penganiayaan Anak |
![]() |
---|
Polisi Buru Warga Bulukumba Diduga Aniaya Anak Kandung di Kajang |
![]() |
---|
Resmob Polres Bulukumba Bekuk Tiga Remaja Spesialis Bobol Kios |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.