Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Demi Uang, Botak Remaja Pangkep Ancam Pengendara di Lampu Merah Maros Pakai Busur

Aksi nekat seorang anak jalanan yang mengancam pengendara menggunakan busur panah di perempatan lampu merah BRI, Jalan Jenderal Ahmad Yani

Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Edi Sumardi
DOK POLRES MAROS
ANCAM PENGENDARA - M alias Botak, remaja asal Pangkep, Sulsel, yang mengancam pengendara di Maros, menggunakan panah dan busur. Pelaku kini ditangkap. 

MAROS, TRIBUN-TIMUR.COM – Aksi nekat seorang anak jalanan yang mengancam pengendara menggunakan busur panah di perempatan lampu merah BRI, Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Sulsel menghebohkan warga.

Korban bernama Reza mengaku dihadang saat sedang melintas.

Pelaku yang diketahui masih berusia 12 tahun itu berinisial M alias Botak memaksa meminta uang sambil mengacungkan busur panah.

“Dia tiba-tiba datang dan ancam saya. Minta uang sambil pegang busur, saya kaget sekali,” kata Reza.

Aksi ini terjadi saat kondisi lalu lintas sedang padat.

Sejumlah warga yang menyaksikan kejadian tersebut juga mengaku resah dengan ulah anak jalanan yang kerap berkeliaran dan memaksa pengemudi.

Polres Maros pun telah mengamankan M alias Botak (12) di rumahnya di Jalan Takwa, Kelurahan Alliritengngae, Kecamatan Turikale.

“Kurang dari satu jam setelah korban melapor, tim Jatanras mengamankan pelaku,” ujar Kasubsi Penmas Polres Maros, Ipda A Marwan P. Afriady, Senin (14/4/2025).

Ia menjelaskan dari hasil interogasi, pelaku  yang merupakan warga Pangkep ini mengakui perbuatannya.

“Saat ini pelaku masih diamankan di ruang Jatanras untuk pemeriksaan lebih lanjut,” tambahnya mengatakan.

Polres Maros mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika menemukan aksi premanisme atau pengancaman serupa.(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved