SAKSI KATA: Pulang Salat Maghrib, Pak RT di Maros Kaget Ular Piton 4 Meter Melintas

TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Seekor ular piton panjang 4 meter menggegerkan warga Kelurahan Adatongeng, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Selasa (30/9/2025) malam.

Ular dengan bobot sekitar 15 kilogram itu sempat terlihat menyeberang dari area Pesantren Abu Bakar Aisyah Assiddiq menuju rumah warga yang juga difungsikan sebagai bengkel.

Rumah tersebut diketahui milik Ridwan Wahid.

Ketua RT setempat, Mukhtar Daeng Tayang, adalah orang pertama yang menyadari kemunculan ular itu.

Saat itu, ia baru saja pulang dari salat magrib ketika melihat gerakan mencurigakan di sekitar lokasi.

“Habis Magrib, setelah pulang dari salat, saya singgah di depan. Saat itu saya melihat ada ular dari arah pesantren menyeberang ke bengkel rumah Ridwan Wahid. Ular itu sudah kelihatan jelas,” ujarnya.

Mukhtar spontan menghalau agar ular tersebut tidak bersembunyi ke tempat yang sulit dijangkau.

Ia juga berteriak meminta bantuan beberapa warga yang kebetulan melintas.

“Saya bilang, ini ular yang beberapa kali kita lihat di depan sudah menampakkan diri. Jadi saya minta teman-teman bantu menghalau, lalu saya langsung telepon Damkar,” jelasnya.

Ia menjelaskan, kemunculan ular tersebut bukan yang pertama kalinya.

Baca juga: Ular Piton Bersarang di Rumah Warga Maros, Damkar Catat 130 Evakuasi dalam 9 Bulan

Bahkan dari laporan warga diketahui sudah tiga kali melihat ular serupa di sekitar area depan pesantren.

“Sudah tiga kali terlihat oleh warga di depan pesantren Abu Bakar Aisyah Assiddiq. Tapi baru kali ini jelas kelihatan dan masuk ke bengkel,” tambahnya.

Awalnya, ular itu sempat bersembunyi di tempat duduk yang berada di teras bengkel rumah.

Namun saat dicari kembali, keberadaannya tidak lagi terlihat.

“Saya pulang dulu ke rumah sekitar 100 meter dari lokasi untuk mengambil senter, namun saat saya kembali ularnya sudah hilang,” ujarnya.