Munafri Arifuddin dan Chairul Amir Calon Kuat Ketua IKA FH Unhas

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dua kandidat digadang-gadang sebagai calon kuat pimpin Ikatan Keluarga Alumni Fakultas Hukum (IKAHU) Universitas Hasanudin Makassar. 

Calon kuat tersebut adalah Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin dan Plt Ketua IKA FH Unhas, Chairul Amir. 

Diketahui, IKAHU Unhas menggelar halal bihalal sekaligus musyawarah pemilihan pengurus untuk masa bakti 2025-2029 di Hotel Aryaduta, Minggu (6/4/2025).

Sejumlah tokoh hadir dalam agenda ini, antara lain Ketua Umum IKA Unhas yang juga Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.

Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, Bupati Barru Andi Ina Kartika, sejumlah guru besar FH Unhas seperti Prof Aswanto, Prof Farida Patittinhi, Plt Ketua IKA FH Unhas Chaerul Amir, dan lainnya.

Ketua Panitia Muh Burhanuddin, mengatakan, halal bihalal ini menjadi ruang untuk bermusyawarah mencari dan menemukan pemimpin terbaik untuk IKA FH Unhas. 

“Musyawarah ini menjadi momen penting untuk menentukan Ketua IKAHU baru,” ungkap lelaki yang akrab disapa Om Boer.

Burhanuddin mengakui, dua kandidat terkuat yang mencuat ialah Wali Kota Munafri Arifuddin dan Plt Ketua IKA FH Chaerul Amir. 

Kendati begitu, untuk prosedurnya masing-masing angkatan akan mengajukan nama-nama yang akan dicalonkan.

"Kami berusaha untuk aklamasi. Semua yang hadir kami akomodir, nanti puncaknya kita aklamasi saja. Pra kondisi masing-masing angkatan sudah menyiapkan nama, tetapi kami sebagai panitia akan membiarkan proses mengalir dengan baik," jelasnya.

Rencananya, hasil musyawarah ini akan diumumkan pada sore nanti. 

"Hasilnya akan segera diumumkan sore ini," tandasnya.

Ketua IKA Unhas Akui Kehebatan Alumni Fakultas Hukum

Pada kesempatan ini, Ketua Umum IKA Unhas, Andi Amran Sulaiman mengakui kehebatan para alumni. 

Menurutnya, jebolan Fakultas Hukum Unhas sudah teruji, terbukti dengan masuknya meraka di ragam profesi. 

Banyak yang berkiprah di kancah nasional menjadi hakim agung, jaksa agung, KPK, dan jabatan mentereng lainnya.

“Tumpuan negara ada di Hukum. Kalau Hukum sudah ditegakkan, maju ini republik. Kalau tidak ada kepastian hukum, semua termasuk bisnis akan berantakan,” beber Andi Amran Sulaiman. 

Pesan lain yang disampaikan kepada seluruh alumni FH Unhas, jadikan hukum sebagai panglima, agar Republik Indonesia tetap jaya. (*)