Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Perintah Tegas Munafri ke Pejabat Pemkot Makassar, Masalah RT/RW hingga Kepala Sekolah Jadi Sasaran

Rakor ini menjadi langkah awal Munafri dan Aliyah untuk menyelaraskan visi dan misi pemerintahan dalam lima tahun ke depan.

Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
KONSOLIDASI MAKASSAR - Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin bersama dengan seluruh jajaran OPD Pemkot Makassar di Ruang Sipakatau lantai 2 Balaikota Makassar Jl Ahmad Yani, Selasa (4/3/2025). Rakor ini menjadi langkah awal Munafri dan Aliyah untuk menyelaraskan visi dan misi pemerintahan dalam lima tahun ke depan. 

Keamanan di masyarakat juga menjadi perhatian dalam rakor ini. 

Terlebih di dalam bulan Ramadan ini, menurut Munafri, keamanan di masyarakat kerap menjadi persoalan.

Oleh karena itu, dia meminta OPD terkait untuk meningkatkan koordinasi dengan aparat keamanan dan memastikan setiap laporan masyarakat ditindaklanjuti.

"Keamanan di bulan puasa selalu akan menjadi persoalan. Saya berharap, di kecamatan, kelurahan, kontrol sosial harus bisa berjalan baik," tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Munafri turut menyoroti masalah RT/RW yang selama ini menjadi ujung tombak pelayanan masyarakat.

Dia mendorong agar pembinaan dan dukungan terhadap RT/RW diperkuat guna memperkuat pelayanan di tingkat terbawah.

Perusahaan Daerah (Perusda) juga tak luput dari pembahasan. 

Munafri meminta agar Perusda lebih profesional dan mampu berkontribusi terhadap peningkatan pendapatan daerah.

Munafri menegaskan, seluruh perangkat daerah harus membangun pola kerja yang berorientasi pada solusi, bukan mencari kesalahan. 

Kekompakan, menurutnya, adalah kunci dalam menjalankan roda pemerintahan.

"Kita ini cuman lewat sebentar di jalur ini. Jadi jangan menganggap apa yang dimiliki hari ini akan dimiliki selamanya. Kalau kita tidak kompak, kita tidak akan berhasil," tegasnya.

Munafri berharap, rakor ini menjadi awal yang baik dalam membangun tata kelola pemerintahan yang transparan, efektif, dan berorientasi pada pelayanan masyarakat.

"Tujuannya adalah jangan cari siapa salah tapi berpikir bagaimana supaya itu bisa lebih benar dan berhasil ke depannya," pungkasnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved