Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ramadhan 2025

Didampingi Appi-Fatma Gubernur Andi Sudir Cek Gudang Bulog Panaikang, Jamin Stok Beras Cukup

Gubernur Sulsel Andi Sudirman pastikan stok beras di Sulsel cukup hingga Lebaran, setelah cek Gudang Bulog Panaikang di Makassar.

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Sukmawati Ibrahim
FAQIH/TRIBUN TIMUR
GUBERNUR SULSEL - Gubernur Sulsel Andi Sudirman dan Wakil Gubernur Sulsel Fatmawati Rusdi meninjau stok beras di Gudang Bulog Sulselbar, Jl Urip Sumoharjo, Sabtu (1/3/2025). Andi Sudirman menjamin stok beras di Sulsel tercukupi hingga Lebaran nanti. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Hari pertama Ramadan, Gubernur Sulsel Andi Sudirman langsung mengecek ketersediaan beras di Gudang Bulog Sulselbar di Jl Urip Sumoharjo, Sabtu (1/3/2025).

Andi Sudirman didampingi Wakil Gubernur Fatmawati Rusdi, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, dan Ketua DPRD Sulsel Andi Rachmatika Dewi.

Di Gudang Bulog Sulselbar, Andi Sudirman memeriksa ketersediaan beras untuk warga Sulsel serta kualitas beras, mengingat selama Ramadan diprediksi konsumsi beras akan meningkat.

"Stok beras kita di Gudang Panaikang ada 184 ribu ton," kata Andi Sudirman.

Secara umum, stok beras di Sulsel melimpah dan tersebar di beberapa gudang penyimpanan, dengan jumlah total lebih dari 200 ribu ton.

Andi Sudirman optimis ketersediaan beras di Sulsel akan mencukupi selama Ramadan hingga Lebaran Idul Fitri. 

Apalagi, saat ini sejumlah lahan pertanian di Sulsel sudah memasuki musim panen raya.

"Sekarang lumayan, kita optimis karena sudah mulai panen. Secara nasional, kita zona hijau. Lebaran aman," lanjutnya.

Diketahui, Keputusan Badan Pangan No 2 Tahun 2025 sudah diterapkan terhitung 15 Januari 2025. 

Keputusan ini mengenai perubahan atas Harga Pembelian Pemerintah (HPP) dan rafaksi harga gabah serta beras. Mulai 2025, ada kenaikan HPP Bulog terhadap produksi beras petani.

Dalam Kepbadan Nomor 2 Tahun 2025, terdapat 5 poin penting penyesuaian HPP gabah dan beras bagi Bulog:

Gabah Kering Panen (GKP) di petani sebesar Rp 6.500 per kilogram (kg) dengan kualitas kadar air maksimal 25 persen dan kadar hampa maksimal 10 persen.

GKP di penggilingan sebesar Rp 6.700 per kg dengan kualitas kadar air maksimal 25 persen dan kadar hampa maksimal 10 persen.

Gabah Kering Giling (GKG) di penggilingan sebesar Rp 8.000 per kg dengan kualitas kadar air maksimal 14 persen dan kadar hampa maksimal 3 persen.

GKG di gudang Bulog sebesar Rp 8.200 per kg dengan kualitas kadar air maksimal 14 persen dan kadar hampa maksimal 3 persen.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved