Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Stadion Sudiang

Pemkot Makassar Alihkan Jalur Pembangunan Jalan Menuju Stadion Sudiang

Semula berada di dalam kawasan stadion, kini dipindahkan ke titik lain namun masih tetap menjadi akses jalan menuju GOR Sudiang.

|
Penulis: Siti Aminah | Editor: Alfian
Sanovra Tribun Timur
STADION SUDIANG - Suasana Kawasan Olahraga Sudiang lokasi Stadion Berstandar Internasional pada 2024 lalu. Pemkot Makassar alihkan pembangunan jalan dari Stadion Sudiang ke GOR. 

Pemkot akan ambil peran dalam rangka menghadirkan stadion yang layak di Sulsel. 

"Kita tunggu dulu semua rangkaian dokumen perencanaan selesai baru kita anggarkan, kita tunggu petunjuknya," tutupnya. 

Pemprov Urus Administrasi Amdal 

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulsel Suherman tetap diminta menyiapkan dokumen administrasi.

"Yang jelas kemarin saya masih ke sana, saya disuruh untuk mengurus administrasinya amdal (analisis mengenai dampak lingkungan) dan andalalin (analisis dampak lalu lintas). Kemarin saya masih mengurus," kata Suherman pada Kamis (13/2/2025).

"Kemarin hari Jumat (7/2) itu saya di Jakarta, saya ke PU, dan saya menyampaikan untuk tindak lanjutnya, saya sudah dikasih tahu ada DED-nya untuk melanjutkan amdal dan andalalin," lanjutnya.

Perintah KemenPU tersebut sudah ditindaklanjuti Suherman dengan rapat bersama pemerintah kota.

Sehingga secara umum disebutnya proses persiapan pembangunan Stadion Sudiang masih berjalan.

"Dispora sudah mengadakan rapat kemarin Rabu di Toraja Room melibatkan Kota Makassar, membahas masalah pelaksanaan amdal dan andalalin," ujar Suherman.

Bahkan disebutnya, KemenPU meminta percepatan pengurusan Amdal dan Andalalin.

Anggaran pembangunan Stadion Sudiang Makassar masih belum jelas sebab pemerintah dan DPR RI tak memberikan informasi yang sama.
Anggaran pembangunan Stadion Sudiang Makassar masih belum jelas sebab pemerintah dan DPR RI tak memberikan informasi yang sama. (handover)

Permintaan itu mendorong Dispora Sulsel untuk menggenjot penyediaan dokumen yang diminta KemenPU.

"Saya disuruh jangan berhenti untuk Amdal dan Andalalinnya, tetap lakukan. Tidak ada kata bahwa kami disuruh berhenti dulu untuk amdal dan andalalinnya. Saya tetap optimis untuk jalan ini barang," sambungnya.

Diketahui Anggaran Rp 29,5 Triliun milik KemenPU tahun ini dialokasikan ke empat bidang.

Fokusnya bidang sumberdaya air sebesar Rp10,7 triliun, jalan dan jembatan Rp12,4 triliun.

Kemudian cipta karya Rp3,7 triliun, dan prasarana strategis Rp1,16 triliun.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved