Demonstran di Sinjai Nyaris Ricuh, Tuntut Evaluasi Kadis DLHK Bapenda dan Disperindag

TRIBUN-TIMUR.COM, SINJAI - Federasi Rakyat Indonesia (FRI) demonstrasi di Kantor Bupati Sinjai, Rabu (5/2/2025).

Aksi unjuk rasa tersebut dikawal ketat oleh pihak personel gabungan.

Massa aksi berjumlah tujuh orang itu berorasi secara bergantian.

Selain itu mereka membentangkan spanduk berisi tuntutan.

Dalam orasinya Jendral Lapangan, Wiwin mengatakan aksi demonstrasi ini sebagai bentuk kepedulian terhadap Kabupaten Sinjai.

“Dengan banyaknya problematika yang terjadi kami melakukan aksi unjuk rasa agar permasalahan yang terjadi di tengah tengah masyarakat bisa diatasi,” katanya.

Berikut isi tuntutan FRI:

Mendesak PJ Bupati Sinjai ealuasi Kadis DLHK terkait dugaan kurangnya optimal pengelolaan sampah.

Mendesak PJ Bupati Sinjai copot Kadis DLHK Kabupaten Sinjai

Mendesak PJ Bupati Siniai evaluasi rekomendasi BPK RI TA 2023 terkait Dinas Perdagangan Kabupaten Sinjai

Mendesak PJ Bupati Sinjai Copot Kadis Perdagangan Kabupaten Sinjai 

Mendesak PJ Bupati Sinjai Perikas BAPENDA Sinjai terkai Dugaan Penggunaan Pajak Menurut LHP BPK RI TA 2023 tidak sesuai ketentuan

Aksi demonstrasi ini sempat memanas antara pihak massa aksi dengan pihak keamanan.

Hal tersebut bermula saat massa aksi unjuk rasa memaksa masuk ke Kantor Bupati Sinjai.

Sementara pihak keamanan melarang massa aksi untuk masuk di Kantor Bupati Sinjai.