Sindikat Uang Palsu di UIN
Kendala Polisi Belum Tangkap Dua DPO Uang Palsu UIN Alauddin, Perannya Mirip Andi Ibrahim
Kapolres Gowa, AKBP Reonald Simanjuntak, mengaku kedua DPO masih dalam pengejaran polisi.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Sudirman
Sementara Kasi Barang Bukti Kejari Gowa, Baso, menerangkan pihaknya telah menerima tujuh berkas perkara dari 18 tersangka uang palsu.
Dari tujuh berkas, terdapat berbagai tersangka dengan peran berbeda.
“Dari total 18 tersangka, kami mengelompokkan mereka ke dalam tiga kategori, yaitu mereka yang berperan sebagai pengedar, pembuat, dan pihak yang membiayai produksi,” jelasnya.
Dia menyebutkan tujuh berkas perkara terdiri dari beberapa susunan tersangka, termasuk satu berkas dengan tiga tersangka, serta berkas lainnya melibatkan lima hingga enam tersangka.
Saat ini, JPU sedang menyusun petunjuk untuk dikembalikan kepada penyidik guna melengkapi berkas-berkas yang telah dinyatakan P18.
“Kami ingin memastikan bahwa syarat formil dan materilnya benar-benar terpenuhi sebelum perkara ini berlanjut,” tambahnya.
Dijelaskan bahwa penerapan pasal yang disangkakan terhadap para tersangka dalam berkas tersebut berbeda-beda.
Pasal-pasal yang dikenakan tersangka yaitu berperan membiayai dan memproduksi uang palsu dikenakan Pasal 37 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang dengan ancaman hukuman maksimal penjara seumur hidup.
Sementara mereka yang membuat dan mengedarkan uang palsu diancam dengan Pasal 36 Ayat (2) dan (3) UU Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.
Berikut Nama 17 Tersangka Uang Palsu di UIN:
1. Dr Andi Ibrahim (54)
Dosen dan Kepala Perpustakaan UIN Alauddin Makassar
Perannya melakukan pengedaran uang palsu dan melakukan transaksi jual beli uang palsu.
2. Mubin Nasir bin Muh Nasir (40)
Karyawan honorer
| Tersangka Pabrik Uang Palsu UIN Alauddin Bertambah Jadi 19 Orang, Kapolres Gowa: DPO Sisa 2 Orang |
|
|---|
| Polisi Tangkap 1 DPO Sindikat Uang Palsu UIN Alauddin, Tersangka Bertambah Jadi 19 Orang |
|
|---|
| Rekam Jejak Annar Sampetoding, Dekat Presiden PKS Ahmad Syaikhu hingga Pernah Somasi Mertua Menpora |
|
|---|
| Benarkah Uang Palsu UIN Alauddin Bisa Masuk di ATM? Penjelasan Lengkap Bank Indonesia |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/Para-tersangka-sindikat-uang-palsu-ditampilkan-saat-konfrensi-pers-di-Mapolres-Gowa.jpg)