Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Cuaca Buruk di Makassar

Dinas Pendidikan Makassar Imbau Sekolah Belajar Daring saat Cuaca Ekstrem

Dinas Pendidikan Makassar imbau sekolah melaksanakan pembelajaran daring jika cuaca ekstrem seperti banjir. .

Penulis: Siti Aminah | Editor: Sukmawati Ibrahim
Tribun Timur
Plh Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Nielma Palamba.  Dinas Pendidikan Kota Makassar mengimbau sekolah untuk beralih ke pembelajaran daring saat cuaca ekstrem seperti banjir 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dinas Pendidikan Kota Makassar mengeluarkan surat edaran terkait aktivitas belajar mengajar menyikapi cuaca ekstrem.

Surat edaran Nomor 2335/S.Edar/Disdik/I/2025 tersebut disampaikan kepada seluruh Kepala Satuan Pendidikan PAUD/TK, SD, dan SMP Negeri, Kepala SKB Ujung Pandang dan SKB Biringkanaya, Pengawas Sekolah (TK, SD, dan SMP), hingga penilik dan seluruh Staf Dinas Pendidikan Kota Makassar.

Dalam edaran itu disampaikan bahwa, menyikapi kondisi cuaca tidak kondusif, perlu mengambil langkah mitigasi untuk mencegah terjadinya bahaya bagi peserta didik.

Plh Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Nielma Palamba, mengatakan ada beberapa poin penting yang disampaikan dalam surat edaran tersebut.

Pertama, peserta didik melaksanakan proses belajar mengajar secara daring bagi satuan pendidikan yang terdampak cuaca ekstrem (banjir).

"Bagi satuan pendidikan yang terdampak cuaca ekstrem seperti banjir, hendaknya mengambil langkah inisiatif untuk melaksanakan proses belajar mengajar secara online," ucap Nielma Palamba diwawancarai di Balai Kota Makassar, Jl. Ahmad Yani, Rabu (15/1/2025).

Poin kedua, Disdik mengimbau agar semua satuan pendidikan memperhatikan aliran listrik yang berpotensi korsleting.

Serta mengamankan atau mengevakuasi dokumen-dokumen penting ke lokasi yang aman.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Makassar itu mengimbau agar para kepala satuan pendidikan mengambil keputusan secepatnya jika cuaca ekstrem terjadi.

“Jangan lagi menunggu edaran atau perintah dari Dinas Pendidikan. Khususnya di daerah-daerah yang rawan banjir. Segera ambil keputusan untuk melaksanakan proses pembelajaran secara daring,” tambah Nielma sesuai dengan poin ketiga edaran tersebut.

Keempat, bagi Kepala PAUD/TK, SD, dan SMP, serta Kepala SKB Kecamatan Ujung Pandang maupun Biringkanaya, pengawas, penilik, dan staf Dinas Pendidikan Kota Makassar, diimbau untuk melaporkan kepada pimpinan setiap langkah yang telah diambil.

Diketahui, hujan mengguyur Kota Makassar sejak Selasa (14/1/2025). 

Hujan dengan intensitas rendah hingga berat berlangsung hingga hari ini.

Sebelumnya diberitakan, Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin, menyebutkan potensi bencana banjir pada 2025 mendatang akan lebih besar.

Untuk itu, masyarakat diminta untuk tetap waspada dan melakukan mitigasi dini menghadapi potensi bencana yang akan terjadi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved