Ketinggian Air Capai 270 CM, Bendung Leko Pancing Masuki Status Awas
Sementara, status siaga jika air berada 100-200 CM di atas mercu dan jika lebih dari 200 CM maka status menjadi awas.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Sudirman
TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Bendung Leko Pancing di Desa Pucak, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan kini berstatus awas, Sabtu (21/12/2024).
Petugas Operasi Bendung Leko Pancing, M Syamsir mengatakan ketinggian air saat ini mencapai 270 CM di atas mercu (bagian dari bendung yang berfungsi untuk mengatur tinggi air).
Ia menyebutkan normalnya debit air normal adalah 0-50 CM di atas mercu.
Status waspada ditetapkan apabila ketinggian air berada di 50-100 CM di atas mercu.
Sementara, status siaga jika air berada 100-200 CM di atas mercu dan jika lebih dari 200 CM maka status menjadi awas.
"Saat ini ketinggian air itu mencapai 270 CM di atas mercu, status awas," teranngya.
Ia menyebutkan debit air yang melewati mercu mencapai 980,132 L/detik.
Sementara debit air yang masuk ke pintu pengambilan atau intake mencapai 3.181 L/detik.
"Debit air di intake Inilah yang ke saluran yang dimanfaatkan air baku dan irigasi," ujarnya.
Syamsir menyebutkan tingginya debit air di bendung akibat hujan yang terus-menerus di wilayah Tompobulu ini.
Bahkan daerah sekitar pun sudah terdampak banjir akibat tingginya air di bendungan ini.
Hingga kini, Tribun Timur masih mencoba mencari data lengkap terkait jumlah daerah yang terendam banjir di Maros.
7 Ribu KK di 9 Desa di Maros Terdampak Krisis Air Bersih |
![]() |
---|
Alwyldan Mustahir Soroti Gondola di Tompobulu, Minta Pemkab Maros Bangun Jembatan |
![]() |
---|
Dapur MBG Dorong Ekonomi Lokal, 50 UMKM Maros Sudah Terlibat |
![]() |
---|
Politeknik Pengawasan Obat dan Makanan Pertama di Indonesia Bakal Dibangun di Pucak Maros |
![]() |
---|
2 Penyebab Bupati Maros Raih Baznas Award 2025, Baznas Berhasil Himpun Zakat Rp 6 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.