Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Profil Ahmad Jaya Baramuli Calon Bupati Gagal Pinrang Tak Patuh LPPDK, Lulusan California

Hasilnya, dari tiga pasangan calon (paslon) di Pilkada Pinrang 2024, hanya paslon nomor urut 1 Ahmad Jaya Baramuli-Abdillah Natsi dinyatakan tak patuh

Penulis: Rachmat Ariadi | Editor: Ansar
Tribun-Timur.com/Rachmat
Profil Ahmad Jaya Baramuli calon bupati Pinrang, Sulawesi Selatan tak patuh dalam Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye (LPPDK). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Profil Ahmad Jaya Baramuli calon bupati Pinrang, Sulawesi Selatan tak patuh dalam Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye (LPPDK).

Ahmad Jaya Baramuli tumbang di Pilkada Pinrang 2024.

Pasangan Andi Irwan Hamid - Sudirman Bungi unggul.

Andi Irwan Hamid merupakan incumbent.

Ia meraih suara terbanyak dari tiga calon bertarung di Pilkada Pinrang.

 Pasangan Irwan Hamid-Sudirman Bungi unggul dari dua pesaingnya dengan meraih 102.723 suara sah.

Paslon nomor urut 1 Ahmad Jaya Baramuli (AJB) - Abdillah Natsir 89.753.

Sedangkan paslon nomor urut 3 Usman Marham - Andi Hastri T Wello hanya memperoleh 24.588 suara sah.

Hasil audit LPPDK Calon Bupati Pinrang  telah dirilis Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Hasilnya, dari tiga pasangan calon (paslon) di Pilkada Pinrang 2024, hanya paslon nomor urut 1 Ahmad Jaya Baramuli-Abdillah Natsi dinyatakan tak patuh.

“Iya, paslon nomor urut 1 dinyatakan tidak patuh. Paslon nomor urut 2 dan 3 dinyatakan patuh,” kata Ketua KPU Pinrang, Ali Jodding, saat dihubungi Tribun-Timur.com, Selasa (17/12/2024).

Berdasarkan tanda terima dan berita acara penerimaan hasil audit LPPDK,  Ahmad Jaya Baramuli-Abdillah Natsir berstatus tidak patuh dengan penerimaan sebesar Rp2.746.954.587 dan pengeluaran Rp2.746.390.918, meninggalkan sisa saldo Rp563.669.

Sementara itu, paslon nomor urut 2, Andi Irwan Hamid-Sudirman Bungi, berstatus patuh dengan penerimaan dana kampanye sebesar Rp1.623.500.000 dan pengeluaran Rp1.513.025.000, sehingga menyisakan saldo Rp110.475.000.

Paslon nomor urut 3, Usman Marham-Andi Hastri T Wello, juga berstatus patuh dengan penerimaan Rp3.150.395.000 dan pengeluaran Rp3.099.195.000, menyisakan saldo Rp51.200.000.

Diketahui, KPU Kabupaten Pinrang telah merampungkan rekapitulasi hasil pemungutan suara Pilkada 2024. 

Hasilnya, pasangan Irwan Hamid-Sudirman Bungi unggul dengan meraih 102.723 suara sah, sementara pasangan Ahmad Jaya Baramuli-Abdillah Natsir (JADI) memperoleh 89.753 suara. 

Pasangan nomor urut 3, Usman Marham-Andi Hastri T. Wello, hanya meraih 24.588 suara sah.

"Berdasarkan hasil rekapitulasi, Andi Irwan Hamid - Sudirman Bungi adalah pasangan calon dengan peraih suara terbanyak," kata Ketua KPU Pinrang, Ali Jodding, kepada Tribun-Timur.com, Rabu (4/12/2024).

Ali juga mengungkapkan bahwa untuk pemilihan gubernur Sulsel, pasangan nomor urut 1, Moh Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad, memperoleh 99.600 suara.

Sementara pasangan nomor urut 2, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi, mendapatkan 115.441 suara. (*)

Profil Ahmad Jaya Baramuli

Ahmad Jaya Baramuli adalah putra Pinrang.

Ia  mencalonkan diri sebagai Bupati Pinrang 2024- 2029, namun gagal.

Ahmad Jaya Baramuli bukan sosok yang baru bagi warga Pinrang.

Nama Ahmad Jaya Baramuli familiar di Bumi Lasinrang saat menjabat sebagai Anggota DPRD Pinrang, 2019-2024.

Putra kedua dari Edi Baramuli mantan Ketua DPRD Sulsel ini punya rekam jejak di dunia organisasi, usaha dan politik.

Ia merupakan kelahiran Makassar, 18 September 1963.

Ia baru saja berulang tahun ke 61 tahun.

Dia adalah alumnus  ST Aloysius Makassar dan tamat pada tahun 1976.

Kemudian, ia lanjutkan pendidikan di SMP Frater Makassar, tamat Tahun 1979.

Ia kemudian lanjut di SMAN 1 Makassar.

Setelah SMA, ia kemudian melanjutkan pendidikan di Universitas Hasanuddin (Unhas).

Ia memilih Fakultas Teknis dan berhasil lulus program DIII pada 1986.

Setelahnya, ia melanjutkan pendidikan di California, Amerika Serikat.

Saat kuliah, ia menjadi koordinator Pekan Olahraga Mahasiswa California (PORMICA) pada tahun 1996.

Koordinator Wilayah III Partai Demokrasi Indonesia (PDI) 2004 -2009, Ketua LSM PEDAS 2005 -2016.

Ketua DPW Partai Berkarya Sulsel 2020 -2025.

Ketua DPD Berkarya Pinrang 2017 -2022.

Kemudian, karier yakni merupakan Wakil Ketua DPRD Pinrang 2019 – 2024.

Dalam dunia usaha, CEO PT United International Trading 2013 – 2018, Direktur Keuangan PT Esaputlii Prakarsa Utama 1999 – 2001.

Anggota Komisaris PT Esaputlii Prakarsa Utama 2002-2009, Dirut PT Esaputlii Prakarsa Utama 2009 – 2019.

Ia dikenal ramah tetapi tegas dan mampu berkomunikasi dengan semua kalangan. (*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved