Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sekretaris Disperkim Makassar Ungkap Tantangan Mengelola SDM

SDM diharapkan memiliki kapasitas yang baik dalam menjalankan tugasnya sesuai bidang masing-masing.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Alfian
Tribun-Timur.com
Hamna Faisal dalam Ngobrol Virtual Tribun Timur bertajuk Mengenal Tupoksi Sekretaris Disperkim, Kamis (5/12/2024).  

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sekretaris Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Disperkim) Kota Makassar, Hamna Faisal membeberkan tantangan dalam mengelola sumber daya manusia (SDM). 

Hamna menyampaikan, dalam mengelola SDM, hal utama yang ditekankan adalah soal kedisiplinan.

Untuk pegawai berstatus ASN telah diatur dalam UU Nomor 5 tentang ASN. 

Selain itu, skill dan kompetensi SDM juga menjadi salah satu fokus atau perhatian.

SDM diharapkan memiliki kapasitas yang baik dalam menjalankan tugasnya sesuai bidang masing-masing. 

Untuk itu, salah satu upaya untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme SDM ialah dengan mengikutkan mereka pada kegiatan bimbingan teknis (bimtek) maupun capacity building. 

"Kami sering bimtek untuk meningkatkan kapasitas teman-teman khususnya bidang kepegawaian, keuangan dan perencanaan. Namun kembali ke SDM khsusunya staf kadang mereka merasa sudah cukup kemampuannya, dan ada juga memotivasi diri untuk meningkatkan kapasitasnya," ucap Hamna Faisal dalam Ngobrol Virtual Tribun Timur bertajuk Mengenal Tupoksi Sekretaris Disperkim, Kamis (5/12/2024). 

Hamna berharap dengan peningkatan kapasitas yang diberikan, seluruh pegawai bisa memperlihatkan kinerjanya dengan baik. 

Tujuannya agar seluruh program yang dicanangkan bisa terlaksana dengan maksimal. 

Sebab jika seluruh program terlaksana maka masyarakat juga akan merasakan dampaknya. 

Disperkim sendiri melakukan evaluasi program secara berkala, setiap triwulan. 

Tujuannya untuk mengukur sejauh mana progres kegiatan berjalan.

Juga sekaligus mengkoordinasikan upaya-upaya yang akan dilakukan untuk mempercepat penyerapan program. 

"Dengan cara mengevaluasi apakah fungsi atau tujuan kegiatan sudah sesuai harapan atau outcome yg diharapkan pemkot. Setiap program ada sasaran yang akan dutuju," ujarnya. 

"Biasanya (evaluasi) rutin triwulan jadi untuk intern kita di pemkot ada evaluasi sehingga sebelum monev tingkat kora kita intern monev dulu untuk mempersiapkan jawaban kami seperti apa," sambungnya. (*)

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved