Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Sulsel

Tim Hukum DIA Buka Hotline, Masyarakat Bisa Lapor Dugaan Pelanggaran dan Kecurangan di Pilgub Sulsel

laporan dan pengaduan diharapkan lengkap dengan bukti dan dokumentasi berupa foto, rekaman audio, dan video

Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Saldy Irawan
DOK PRIBADI
Tim Hukum DIA bahkan menyediakan hotline aduan yang bisa diakses melalui telepon atau WhatsApp.  

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel nomor urut 1, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto - Azhar Arsyad (DIA) mengajak masyarakat melaporkan dugaan pelanggaran dan kecurangan selama masa pencoblosan.

Tim Hukum DIA bahkan menyediakan hotline aduan yang bisa diakses melalui telepon atau WhatsApp.

Aduan itu dipusatkan pada nomor 0851-9155-1998.

"Hotline ini dibuka Tim Hukum DiA untuk menampung laporan dari masyarakat jika menemukan adanya indikasi kecurangan di TPS atau pelanggaran kepemiluan lainnya," jelas Juru Bicara DIA, Asri Tadda, di Makassar, Selasa (26/11/2024).

Kata Asri, laporan dan pengaduan diharapkan lengkap dengan bukti dan dokumentasi berupa foto, rekaman audio, dan video serta menyertakan detail lokasi dan waktu kejadian.

"Jadi jika masyarakat menemukan indikasi kecurangan atau pelanggaran kepemiluan, seperti politik uang, termasuk yang melibatkan ASN serta aparat keamanan, langsung saja kirimkan rekaman videonya, foto atau audionya ke nomor di atas," jelas Asri.

Untuk menindaklanjuti setiap laporan yang diterima melalui hotline tersebut, Tim Hukum DiA telah menyiapkan penanggung jawab di setiap Kabupaten/Kota se-Sulsel.

"Tiap daerah kabupaten dan kota sudah ada anggota Tim Hukum DiA yang disiapkan mengawal laporan yang masuk. Khusus di Makassar, tim hukum malah standby untuk setiap Kecamatan," beber Asri.

Dia berharap, dengan hadirnya hotline pengaduan kecurangan dan pelanggaran kepemiluan ini, masyarakat bisa berpartisipasi secara aktif untuk menjaga Pilkada berjalan lancar dan damai, serta minim dari pelanggaran yang dapat merusak kualitas demokrasi.

"Danny-Azhar jauh-jauh hari sudah berkomitmen kuat mewujudkan Pilkada yang berkualitas, aman dan lancar, serta bersih dari segala macam praktek politik uang atau intimidasi. Kita ingin rakyat merdeka memilih pemimpin terbaik untuk daerah ini," pungkas Asri. (*)

 

Laporan Jurnalis Tribun Timur Muh Sauki Maulana

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved