Wawancara Eksklusif Tribun Timur
Jubir Sehati: Mau Waras? Jangan Pusingi Paslon lain
Podcast Ngopi Tribun Timur, Juru Bicara SEHATI, Jafar Sadik memaparkan seperti apa Tim Sehati merawat stamina di tengah padatnya aktivitas.
Penulis: Hasriyani Latif | Editor: Hasriyani Latif
Sehati merencanakan kenaikan insentif bagi RT/RW untuk meningkatkan motivasi dan kinerja. RT/RW sering merasa beban kerjanya tidak sebanding dengan insentif yang diterima, sehingga langkah ini diharapkan mendorong semangat mereka dalam melayani masyarakat.
Strategi menjangkau tokoh masyarakat?
Mereka aktif bersilaturahmi dengan tokoh masyarakat, menjelaskan program kerja mereka, dan memastikan tokoh-tokoh ini dapat menyampaikan aspirasi dan informasi kepada warga di sekitarnya. Ini menciptakan komunikasi yang efektif.
Program kesehatan unggulan?
Program kesehatan gratis adalah prioritas, di mana masyarakat tidak perlu BPJS untuk berobat, cukup menunjukkan KTP. Mereka juga berencana menambah jumlah puskesmas dan memastikan fasilitas kesehatan (faskes) lebih mudah diakses, terutama untuk warga lanjut usia.
Layanan di luar fasilitas formal?
Sehati ingin menghadirkan layanan kesehatan door-to-door, terutama untuk masyarakat yang kesulitan menjangkau fasilitas kesehatan.
Solusi layanan kesehatan yang lambat?
Sehati berkomitmen membuat sistem kesehatan yang cepat dan responsif. Tujuannya adalah mengurangi beban pikiran masyarakat yang sering memperburuk kondisi kesehatan mereka. Dengan layanan yang cepat, warga dapat menerima perawatan segera tanpa harus khawatir dengan biaya atau proses administratif yang rumit.
Tips menjaga kewarasan tim?
Menjaga kewarasan dimulai dengan fokus pada apa yang bisa kita kontrol. Tipsnya adalah jangan terlalu memusingkan atau memikirkan urusan orang lain/paslon lain. Fokus pada tujuan utama kita, yaitu memenangkan pasangan Sehati. Dengan tetap menjaga tugas pokok dan fungsi masing-masing, kita bisa menjalankan kegiatan dengan baik tanpa stres yang berlebihan.
Menjaga energi tetap stabil meskipun lelah?
Kami sering memanfaatkan waktu istirahat di sela-sela kegiatan, misalnya 10-15 menit di perjalanan. Selain itu, semangat kami kembali saat bertemu masyarakat karena interaksi dengan warga memberikan energi baru dan motivasi untuk terus bekerja.
Seto-Rezki pernah terlihat kelelahan?
Secara fisik, kelelahan pasti ada, tetapi mereka pandai menyembunyikannya. Obat lelah mereka adalah bertemu dengan masyarakat. Energi dan semangat mereka seperti diisi ulang saat berada di tengah warga. Bahkan setelah jadwal yang padat, mereka tetap tampil segar dan ceria.
Seto-Rezki, meskipun memiliki karakter berbeda, sama-sama mampu menghibahkan diri untuk masyarakat. Ketika bertemu warga, mereka menemukan dorongan emosional yang besar yang memulihkan semangat mereka.
Cerdas Kendalikan Hama: Ingat, Tikus Itu Cerdas dan Adaptif |
![]() |
---|
Pesan Waisak 2025: Kendalikan Tiga Akar Kejahatan |
![]() |
---|
Cerita Herdianto Marzuki Ketua DPRD Morowali, Alumnus UMI Pilih Ngekos 2 Periode |
![]() |
---|
Kunci Haji Mabrur: Jaga Niat, Pulang Jadi Pribadi Bermanfaat |
![]() |
---|
Aplikasi NITA: Bisa Top Up Kartu hingga Pantau Kondisi Jalan Tol Makassar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.