Kunjungi TPI Malili dan Pasar Tampinna Lutim, Warga Harap Danny Perhatikan Masyarakat Kecil

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Calon Gubernur Sulawesi Selatan Danny Pomanto kembali menyapa masyarakat dalam kunjungannya ke Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Malili dan Pasar Tampinna di Poros Wotu Malili, Luwu Timur, Selasa (5/11/2024). 

Dalam kunjungan ini, Danny Pomanto berinteraksi langsung dengan para nelayan dan pedagang, mendengarkan keluhan serta aspirasi mereka terkait kondisi pasar tradisional dan pelelangan ikan.

Danny menilai masih banyak hal perlu dibenahi, terutama terkait infrastruktur dan daya beli masyarakat yang dinilai masih rendah. 

“Masih banyak yang perlu dibenahi di pasar kita ini, mulai dari daya beli yang kurang hingga infrastruktur yang belum memadai,” ujar Danny Pomanto.

Baca juga: Danny Pomanto: Saya Akan Jadikan Luwu Utara Kota Wisata Sungai Seperti Swiss

Menurut Danny, kekurangan tersebut bisa segera diatasi jika diberi amanah untuk memimpin Sulawesi Selatan. Apalagi, Luwu Timur memiliki Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang cukup tinggi berkat sektor tambang.

 “Itu semua yang akan kami kerjakan jika diberi kesempatan. Daya beli masyarakat di pasar harus kita tingkatkan,” tambahnya.

Danny memberi contoh konkret soal harga ikan di Pasar Tampinna yang lebih rendah dibandingkan dengan daerah lain. 

“Contohnya, ikan satu kardus harganya hanya Rp700 ribu, padahal di tempat lain bisa mencapai Rp1,2 juta. Ini yang akan kami perbaiki untuk meningkatkan daya beli masyarakat,” jelas Danny.

Harapan Pedagang untuk Perhatian pada Masyarakat Kecil

Salah seorang pedagang di Pasar Tampinna, Herman, menyampaikan harapannya agar masyarakat kecil seperti para pedagang bisa lebih diperhatikan, sebagaimana saat Danny Pomanto menjabat Wali Kota Makassar. 

“Semoga Pak Danny terpilih agar pedagang-pedagang seperti kami bisa lebih diperhatikan. Program-program Pak Danny sudah terbukti memberikan perhatian pada masyarakat bawah,” ungkap Herman.

Blusukan ke pasar menjadi agenda rutin Danny Pomanto dalam kampanyenya. 

Ia menganggap pasar sebagai denyut nadi perekonomian daerah yang perlu diperhatikan dengan serius. 

Program untuk Petani dan Nelayan Sulsel

Danny-Azhar, pasangan calon yang diusung dalam Pilgub Sulsel 2024, menawarkan berbagai program konkret untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan di Sulsel. “Kami menawarkan bukan janji, tapi program nyata untuk merubah nasib petani dan nelayan,” tegas Danny. 

Dengan kekayaan Sumber Daya Alam (SDA) yang dimiliki Sulsel, petani dan nelayan diharapkan dapat hidup lebih sejahtera. (*)