Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada 20120

BPP KKP Kecam Pernyataan Viral RMS Rendahkan Masyarakat Pinrang : Harusnya Berterima Kasih

Rusdi Masse (RMS) diduga meremehkan pasangan calon (paslon) lain yang maju di Pilgub Sulsel 2024 menimbulkan kecaman dari  banyak pihak.

Penulis: Rachmat Ariadi | Editor: Sukmawati Ibrahim
zoom-inlihat foto BPP KKP Kecam Pernyataan Viral RMS Rendahkan Masyarakat Pinrang : Harusnya Berterima Kasih
dok pribadi
Plt Ketua Umum BPP KKP Pinrang, Sudirman.

TRIBUN-TIMUR.COM, PINRANG -- Viralnya video Ketua NasDem Sulawesi Selatan (Sulsel), Rusdi Masse (RMS) diduga meremehkan pasangan calon (paslon) lain yang maju di Pilgub Sulsel 2024 menimbulkan kecaman dari banyak pihak.

Termasuk dari Badan Pengurus Pusat (BPP) Kerukunan Keluarga Pinrang (KKP). 

BPP KKP menilai, mantan Bupati Sidrap tersebut sudah mencederai seluruh masyarakat Pinrang.

"Setelah itu viral, kami mendapat laporan dari pengurus KKP yang ada di seluruh Indonesia, mereka sangat mengecam pernyataan itu," kata Plt Ketua Umum BPP KKP Pinrang, Sudirman kepada Tribun-Timur.com, Senin (4/11/2024).

Sudirman mengungkap, pernyataan RMS saat berkampanye di Pinrang sangat tendensius dan merendahkan kemampuan masyarakat Pinrang.

Kata dia, seharusnya pernyataan tersebut tidak harus dilontarkan oleh politisi senior.

"Kalau saya melihat dan mendengar narasinya itu dilakukan RMS secara sadar dan memang ada kesengajaan melakukan itu di hadapan seluruh masyarakat Pinrang dan Ketum salah satu Partai," ungkapnya.

"Itu merupakan cara komunikasi politik yang sangat tidak bermartabat, beliau itu kan politikus senior. Kita mau Pilkada ini berjalan damai jangan menimbulkan riak seperti itu," ucapnya.

Dia mengutarakan, RMS tidak sadar bahwa masyarakat Pinrang telah menerimanya dengan baik saat pindah ke Pinrang Setelah istrinya ditolak di Pilkada 2018 lalu.

Baca juga: 3 Srikandi PKB Kecam Ketua NasDem Sulsel Rusdi Masse

"RMS mengatakan bahwa orang Pinrang menghukum dia, tapi beliau tidak menyadari bahwa istrinya juga pernah ditolak di Sidrap saat Pilkada 2018 lalu. Artinya pernah dihukum juga di Sidrap," ujarnya.

"Kemudian pindah ke Pinrang, tapi orang Pinrang menerima dengan baik, jadi seolah tidak tahu terima kasih kepada masyarakat Pinrang," jelasnya.

Sudirman pun menambahkan, BPP KKP mendesak RMS untuk membuat pernyataan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat Pinrang.

"Kami sudah komunikasi dengan pengurus, kami desak beliau untuk meminta maaf atas pernyataannya itu, karena ungkapan merendahkan betul-betul menghina kami," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, video Ketua NasDem Sulawesi Selatan, Rusdi Masse (RMS) sindir kandidat lain maju Pemilihan Gubernur Sulsel dengan membawa nama besar masyarakat Pinrang viral di media sosial (medsos).

Itu diungkapkan RMS saat menghadiri agenda kampanye Andalan Hati Bersama Lebih Baik di Lapangan Bosowa, Kabupaten Pinrang, Rabu (30/10/2024).

Kampanye dihadiri Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep dan sejumlah masyarakat Pinrang.

Dalam video, RMS menyebut ada calon wakil gubernur yang mengaku warga Pinrang, tetapi belum memberikan sesuatu bagi masyarakat Pinrang.

"Apalagi calon wakil gubernur yang mengaku orang Pinrang tapi tidak ada apa-apa yang bisa dibawa di Pinrang," kata RMS di video viral itu.

"Saya ini orang Pinrang. Sedangkan kau caleg tidak terpilih, apalagi jadi wakil gubernur," ucapnya disambut teriakan masyarakat yang hadir.

RMS pun mengungkapkan, untuk meningkatkan kesejahteraan Kabupaten Pinrang, masyarakat harus memilih Andi Irwan Hamid-Sudirman Bungi (Bersama Lebih Baik).

Juga Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati) di Pilkada 2024.

"Orang Pinrang menghukum dia, betul. Maka, untuk meningkatkan kesejahteraan di Kabupaten Pinrang, bersama lebih baik andalan hati, betul. Agak beda nih mas di Sidrap sama di sini (Pinrang), kalau di sini harus dipertegas," jelasnya.(*)

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved