Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

IKN Nusantara

Rencana Prabowo untuk IKN Peninggalan Jokowi Terungkap, Ternyata Sudah Sering Disampaikan

Kini IKN belum memiliki Kepala Otorita yang akan mengurus keberlanjutan pembangunan proyek Jokowi.

Editor: Ansar
Sekretariat Presiden
Presiden Prabowo Subianto didampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, mengumumkan 48 nama menteri dan 5 pejabat yang tidak berada di bawah koordinasi oleh Kementerian Koordinator, serta 59 wakil menteri yang akan membantu pemerintahannya bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk periode 2024-2029, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Minggu (20/10/2024) malam. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Presiden Prabowo Subianto tak pernah menyinggung nasib Ibu Kota Nusantara (IKN) selama sudah dilantik.

Setelah pidato perdana, Prabowo kembali tak menyinggung IKN saat pelantikan pejabat baru.

Kini IKN belum memiliki Kepala Otorita yang akan mengurus keberlanjutan pembangunan proyek Jokowi.

Menteri Kehutanan, sekaligus eks Plt Wakil Kepala Otorita IKN, Raja Juli Antoni optimis IKN bakal dilanjutkan Presiden Prabowo. 

Diketahui pada pidato perdana setelah dilantik menjadi Presiden, Prabowo menyinggung banyak hal tapi tidak untuk IKN.

"InsyaAllah sudah berkali-kali Pak Prabowo sudah mengatakan mengkonfirmasi kepada rakyat Indonesia. Bahwa beliau akan melanjutkan bahkan menyelesaikan, mempercepat pembangunan IKN," kata Raja Juli di Jakarta, Senin (21/10/2024) malam.

Ia menegaskan tak ada keraguan untuk komitmen keberlanjutan pembangunan IKN

"Jadi Insya Allah tidak ada keraguan lagi silahkan konfirmasi ke Pak Basuki yang sudah ngobrol berdua dengan Pak Prabowo," kata Menteri Kehutanan itu. 

"Atau konfirmasi ke Pak Presiden sendiri, beliau sudah punya rencana tentang pembangunan IKN yang akan dipercepat, InsyaAllah," tegasnya. 

Untuk diketahui, ada sejumlah hal yang ditekankan dalam pidato perdana Prabowo Subianto sebagai presiden. 

 Satu di antaranya Prabowo bakal membawa Indonesia swasembada pangan paling lambat 5 tahun.

 Selain itu, Prabowo menegaskan akan mengurangi angka korupsi di Indonesia. Caranya, dia akan memperbaiki sistem dengan cara digitalisasi hingga penegakan hukum yang tegas.

Daftar 28 Nama Dilantik Utusan Khusus Presiden hingga Kepala Badan tak ada IKN

Berikut 28 tokoh resmi dilantik Prabowo, Selasa hari ini:

Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional, Ace Hasan Syadzily

Ketua Mahkamah, Agung Sunarto

Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan, Wiranto

Penasihat Khusus Presiden Bidang Digitalisasi dan Teknologi Pemerintahan, Luhut Binsar Pandjaitan

Penasihat Khusus Presiden Bidang Pertahanan Nasional/Ketua Komite Kebijakan Industri Pertahanan, Dudung Abdurachman

Penasihat Khusus Presiden Bidang Ekonomi dan Pembangunan Nasional, Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro

Penasihat Khusus Presiden Bidang Energi, Purnomo Yusgiantoro

Penasihat Khusus Presiden Bidang Haji, Muhadjir Effendy

Penasihat Khusus Presiden Bidang Kesehatan, Terawan Agus Putranto

Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan, Muhamad Mardiono

Utusan Khusus Presiden Bidang Ekonomi dan Perbankan, Setiawan Ichlas

Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, Miftah Maulana Habiburrahman

Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad

Utusan Khusus Presiden Bidang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, Ekonomi Kreatif dan Digital, Ahmad Ridha Sabana

Utusan Khusus Presiden Bidang Perdagangan Internasional dan Kerja Sama Multilateral, Mari Elka Pangestu

Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata, Zita Anjani

Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi Kreatif, Yovie Widianto

Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus, Aris Marsudiyanto

Kepala Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara, Muliaman Darmansyah

Wakil Kepala Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara, Kaharuddin Djenod Daeng Manyambeang

Kepala Badan Penyelenggara Haji, Moch Irfan Yusuf

Wakil Kepala Badan Penyelenggara Haji, Dahnil Anzar Simanjuntak

Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan, Budiman Sudjatmiko

Wakil Kepala I Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan, Nanik Sudaryati Deyang

Wakil Kepala II Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan, Irwan Sumule

Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal, Haikal Hassan

Wakil Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal, Afriansyah Noor

Wakil Kepala Badan Gizi Nasional, Lodewyk Pusung. (*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved