2 Dosen UIN Alauddin Makassar Presentasi Makalah Seminar Internasional di Dubai

Citizen Reporter

Haniah Mukhtar/Andi Muhammad Akmal, Dosen UIN Alauddin Makassar

Melaporkan dari Dubai

TRIBUN-TIMUR.COM - Perdana Menteri Uni Emirat Arab, Syaikh Muhammad bin Rasyid Ali Maktum membuka kegiatan ilmiah bertaraf internasional di Bustan Movenpick Hotel, Kamis (10/10/2024).

Muktamar dan seminar internasional Bahasa Arab bertajuk 'Al Muktamar al Dauliy al Aasyir Li al Lugah al Arabiyyah berlangsung selama tiga hari atau hingga Sabtu (12/10/2024).

Kegiatan digelar Majelis Dauliy li al Lugah al Arabiyyah (Dewan Bahasa Arab Internasional) bekerja sama Pemerintah Kerajaan Dubai, UEA, dalam hal ini Muhammad Bin Rasyid Ali Maktum Foundation.

Acara ini sudah kali ke sepuluh terlaksana, sejak pertama kali tahun 2011 di Bairut Libanon, sebagai Sekretariat Dewan Bahasa Arab Internasional. 

Kegiatan dihadiri pejabat Dubai UEA, pengurus Dewan Bahasa Arab Internasional, para ketua Prodi Bahasa Arab,  pemateri, pimpinan Redaksi Majalah Bahasa Arab, guru besar, dosen dan pemerhati Bahasa Arab.

Peserta yang terdaftar sebanyak 2.100, sesuai laporan Panitia perwakilan 85 negara, termasuk Indonesia.

Setelah melalui seleksi abstrak makalah oleh Pengurus Dewan Bahasa Arab Internasional dan Panitia pelaksana di Dubai, maka dua dosen UIN Alauddin Makassar diundang mempresentasikan makalahnya. 

Pertama, Haniah Mukhtar, ketua Prodi S2 Pendidikan Bahasa Arab) dengan judul makalah: "Istikhdaam al Zakaai al Ishtisnaaiy fiy Ta'lim al Lugah al Arabiyyah fiy Ta'lim al Aaliy bi Indonesia" (Pemanfaatan Teknologi AI dalam Pembelajaran Bahasa Arab di Perguruan Tinggi Indonesia).

Kedua, H Andi Muhammad Akmal, ketua Prodi S1 Hukum Tata Negara (Siyasah Syar'iyyah) Fakultas Syariah Hukum, dengan judul makalah "Daur al Lugah al Arabiyyah fiy Fahm al Nushuush al Syar'iyyah : Diraasah al Haalah fiy al Jaamiah Alauddin Makassar Indonesia" (Peran dan Kontribusi Bahasa Arab dalam Memahami Teks Syariah : Analisis Studi di UIN Alauddin Makassar).

Pemateri lain dari Indonesia adalah Prof H. Tulus Mustafa, guru besar Bahasa Arab UIN Sunan Kalijaga Jogyakarta/ Ketua IMLA Indonesia pada masanya, Ittihaad Mudarris al Lugah al Arabiyyah).

Juga Prof Hanik Mahliatus Sikkah (ketua Prodi S2 Bahasa Arab di Univ.Negeri Malang Jatim / Ketua Asosiasi Prodi Bahasa Arab se-Indonesia).

Andi Muhammad Akmal dalam laporannya, menyatakan suatu kehormatan yang berharga mendapat undangan untuk mempresentasikan makalah di seminar Internasional ini.