Tumpukan Sampah di Jl Masuk Pasar Sentral Sinjai Ganggu Kenyamanan Warga

TRIBUN-TIMUR.COM - Tumpukan sampah di Jl. masuk Pasar Sentral Sinjai, Kelurahan Bongki, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, semakin menjadi masalah. 

Sampah yang terdiri dari bekas penjualan sayur, ayam, dan limbah plastik ini menimbulkan bau tidak sedap dan mengganggu kenyamanan warga yang ingin berbelanja.

Pengunjung yang masuk ke Pasar Sentral Sinjai melalui jalur Selatan di Jl Bhayangkara akan disambut dengan tumpukan sampah tersebut.

Aroma busuk yang menyengat dan sampah yang berserakan di bahu jalan membuat kondisi pasar tampak semakin kotor.

“Ini seharusnya menjadi perhatian instansi terkait. Masalah ini jangan dianggap remeh karena mengganggu kenyamanan pengunjung,” ungkap Bayu, salah seorang pengunjung pasar, 7 Oktober 2024.

Menurut Bayu, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sinjai perlu menyediakan kembali tempat sampah atau kontainer.

“Dulu ada kontainer sampah, sekarang sudah tidak ada, sehingga para pedagang dan pengunjung cenderung membuang sampah sembarangan di lokasi ini,” tambahnya.

Sebelumnya, lokasi tersebut terkenal bersih, terutama saat kedatangan Presiden Joko Widodo di Kabupaten Sinjai pada 4 Juli 2024.

Namun, tak berselang lama, kondisi kebersihan di wilayah itu kembali memburuk hingga saat ini.