Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pengerjaan Jalan Akses RS Vertikal OJK Sudah 92 Persen

Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Sulsel memastikan akses jalan bisa selesai saat peresmian RS Vertikal OJK.

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Saldy Irawan
DOK PRIBADI
Kepala Bidang Preservasi Jalan Dinas BMBK Sulsel Irawan Dermayasamin. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pengerjaan akses jalan menuju RS Vertikal Otak, Jantung dan Kanker (OJK) terus dikebut pada Minggu (1/9/2024).

Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Sulsel memastikan akses jalan bisa selesai saat peresmian RS Vertikal OJK.

Saat ini prosesnya sudah sampai pada finishing.

"Untuk jalan aksesnya sudah siap digunakan untuk akses peresmian, progres 92 persen," jelas Kepala Bidang Preservasi Jalan Dinas BMBK Sulsel Irawan Dermayasamin.

Hingga kini pengerjaan berfokus pada area sekitar jembatan Toraja.

"Tersisa pembenahan dan pengaspalan di area jembatan Toraja di depan, termasuk pekerjaan marka," katanya.

Irawan optimis pengerjaan selesai sebelum peresmian RS Vertikal OJK.

Kepastian peresmian sudah disampaikan Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh.

Rencananya, Presiden Jokowi bakal datang untuk meresmikan RS terbesar di Indonesia Timur.

"Pertama untuk mengoptimalkan rumah sakit baru yaitu vertikal khusus jantung, kanker, dan otak, ini rumah sakit terbesar di wilayah tengah dan timur, beliau (Presiden) bakal bersedia meresmikan dalam waktu dekat sekitar bulan September," jelas Pj Gubernur Prof Zudan beberapa waktu lalu.

Direktur Fasilitas Pelayanan Kesehatan Kemenkes dr Aswan Usman MKes melaporkan progres pembangunan RS Vertikal OJK.

"Sudah 97 persen itu, sisa finishing aja," jelas Aswan.

Aswan Usman memastikan RS Vertikal OJK sudah siap diresmikan September mendatang.

Apalagi alat Kesehatan penunjang layanan juga sudah mulai berdatangan.

"Alat Kesehatan sudah siap, sudah berdatangan.Prinsipnya saat peresmian siap. Tenaga Kesehatan juga sudah ada," kata Aswan.

"Kalau tidak salah tanggal 3 atau 4, tapi melihat lagi belum ada tanggal resminya," lanjutnya.

Diketahui, RS Vertikal OJK ini disiapkan Menteri Kesehatan sebagai hub pelayanan kesehatan di Indonesia Timur.

Dalam pembangunan RS Vertikal OJK, Kemenkes menggelontorkan dana sekitar Rp2 triliun.

Rinciannya, sebesar Rp1,4 triliun untuk pembangunan fisik.

Ada tiga tower utama dengan ketinggian 12 lantai.

Kemudian Rp600 miliar untuk alat kesehatan.

Rumah sakit ini terletak di Centre Point of Indonesia (CPI) Makassar di atas lahan seluas 6,2 hektare.

Adapun fasilitas yang disediakan mulai dari 266 tempat tidur untuk pelayanan jantung.

Lalu 274 tempat tidur pelayanan kanker, serta 268 tempat tidur pelayanan otak.

Kemudian 20 unit layanan kemoterapi, 16 ruang operasi, 7 ruang kateterisasi jantung (cath lab).

Berikutnya 95 tempat tidur untuk CU, ICCU, PICU dan ICVCU.

Serta 59 tempat tidur intermediate Care, 3 LINAC, dan 33 tempat tidur rumah singgah.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved