Gerindra Paketkan Andi Seto-Rezki Mulfiati Lutfi di Pilwali Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bakal calon Wali Kota Makassar Andi Seto Asapa (ASA) dapat lampu hijau Gerindra untuk berpasangan Rezki Mulfiati Lutfi.

Rezki digadang-gadang akan menjadi wakil dari Andi Seto dalam Pilwali Makassar 2024.

Ketua Bappilu DPD Gerindra Sulsel Harmansyah mengatakan Gerindra telah memberikan rekomendasi kepada Andi Seto dan Rezki pada Pilwali Makassar.

Dalam rekomendasi tersebut, Rezki ditunjuk oleh Gerindra untuk mendampingi Andi Seto dalam kontestasi lima tahunan itu.

"Sudah ada, kalau Makassar Andi Seto dan wakilnya Rezki," katanya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Senin (29/7/2024).

Adapun, kata Harmansyah, pasangan Andi Seto dan Rizki menjadi pilihan dari Gerindra.

Baca juga: Strategi Tim Indira Yusuf Ismail Cegah Begal Parpol di Pilwali Makassar, Dukungan Belum Cukup

Ia tak ingin menjelaskan lebih jauh apa alasan mereka mengusung Andi Seto dan juga Rizki dalam Pilwali Makassar.

"Saya tidak paham apa pertimbangannya DPP, mungkin itu kalau soal elektoralnya ke DPC Makassar yang bisa berkomentar, itukan ranahnya meraka," ungkapnya.

Lanjut Harmansyah, semua keputusan tersebut diambil atas pertimbangan dan perhitungan dari setiap DPC Gerindra di Sulsel.

"Mereka yang menyampaikan ke kami seperti apa, kalau mereka menganggap simulasi itu bagus kan diakomodir aja ya kan," jelasnya.

Sebagai informasi, dukungan resmi partai di pilkada serentak harus dibuktikan dengan formulir resmi KPU (B1/KWK).

Formulir lampiran ini wajib disetorkan pasangan calon saat pendaftaran resmi di KPU, 27-29 Agustus 2024.

Sinyal Kuat Hanura Dukung Appi

Sementara itu, Ketua DPP Partai Hanura, Oesman Sapta Odang (Oso), memberi sinyal kuat untuk mengusung Munafri Arifuddin (Appi) dalam Pilwali Makassar 2024. 

Ketua Golkar Makassar itu dinilai sebagai figur yang sangat menonjol di antara para bakal calon Wali Kota Makassar.

Sinyal dukungan ini tidak lepas dari elektabilitas Appi yang tertinggi di antara calon lainnya. 

Ketua DPD Hanura Sulsel, Amsal Sampetondok, mengungkapkan bahwa partainya tentu berpatokan pada survei elektabilitas dalam memberikan dukungan.

"Untuk dukungan Hanura di Pemilihan Wali Kota Makassar, tentu kita mengacu pada survei. Siapa surveinya tinggi tentu kita pertimbangkan itu. Karena kita ini mau menang," ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (23/7/2024).

Amsal juga mengakui bahwa selama ini partai kerap kalah dalam pertarungan kontestasi pilkada. 

Oleh karena itu, Oesman Sapta Odang menginstruksikan untuk mencari figur yang berpeluang besar untuk menang.

"Ini instruksi Ketum Oesman Sapta Odang beri dukungan kepada calon yang peluangnya menang besar," kata Amsal.

Olehnya, Partai Hanura berkomitmen untuk mendukung calon dengan elektabilitas tinggi demi kemenangan di Pilwali Makassar.

Munafri Arifuddin Teratas di Berbagai Survei Pilwali Makassar

Nama Ketua DPD II Golkar Makassar Munafri Arifuddin menempati posisi teratas elektabilitas calon Wali Kota Makassar di berbagai hasil survei.

Appi, sapaan, unggul atas calon lain seperti Fatmawati Rusdi, Andi Seto Gadhista Asapa, Indira Jusuf Ismail, Rudianto Lallo, Rusdin Abdullah.

Salah satu lembaga survei yang mengunggulkan nama Appi yakni SMRC.

Nama Appi menempati posisi teratas sebagai figur dengan tingkat keterpilihan tertinggi di survei SMRC.

Di sejumlah simulasi pasangan calon, elektabilitas Appi mencapai angka 35 persen hingga 60 persen.

Simulasi empat kandidat misalnya.

Elektabilitas Ketua DPD II Golkar Makassar itu mencapai angka tertinggi dengan nilai 35,5 persen.

Appi unggul dari nama Indira Yusuf Ismail atau istri Danny Pomanto di angka 26,3 persen.

Lebih ektrem lagi, dalam sejumlah simulasi head to head, Appi yang juga mantan CEO PSM Makassar ini tampil perkasa.

Capaian elektabilitas menembus angka 50 persen hingga 60 persen.

Tahapan Pilkada 2024

Persiapan

-Perencanaan Program dan Anggaran: Jumat, 26 Januari 2024

-Penyusunan Peraturan Penyelenggaraan Pemilihan: Senin, 18 November 2024

-Perencanaan Penyelenggaraan yang Meliputi Penetapan Tata Cara dan Jadwal Tahapan Pelaksanaan Pemilihan: Senin, 18 November 2024

-Pembentukan PPK, PPS, dan KPPS: Rabu, 17 April 2024-Selasa, 5 November 2024

-Pembentukan Panitia Pengawas Kecamatan, Panitia Pengawas Lapangan, dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara: Sesuai Jadwal Yang Ditetapkan Oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum

-Pemberitahuan dan Pendaftaran Pemantau Pemilihan: Selasa, 27 Februari 2024- Sabtu, 16 November 2024

-Penyerahan Daftar Penduduk Potensial Pemilih: Rabu, 24 April 2024-Jumat, 31 Mei 2024

-Pemutakhiran dan Penyusunan Daftar Pemilih: Jumat, 31 Mei 2024-Senin, 23 September 2024

Penyelenggaraan

-Pemenuhan Persyaratan Dukungan Pasangan Calon Perseorangan: Minggu, 5 Mei 2024- Senin, 19 Agustus 2024

-Pengumuman Pendaftaran Pasangan Calon: Sabtu, 24 Agustus 2024- Senin, 26 Agustus 2024

-Pendaftaran Pasangan Calon: Selasa, 27 Agustus 2024-Kamis, 29 Agustus 2024

-Penelitian Persyaratan Calon: Selasa, 27 Agustus 2024-Sabtu, 21 September 2024

-Penetapan Pasangan Calon: Minggu, 22 September 2024-Minggu, 22 September 2024

-Pelaksanaan Kampanye: Rabu, 25 September 2024-Sabtu, 23 November 2024

-Pelaksanaan Pemungutan Suara: Rabu, 27 November 2024

-Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara: 27 November 2024-16 Desember 2024.(*)