KPK RI
Kasus Korupsi SYL Lebih Sedikit tapi Hukuman Lebih Berat dari Suap Menteri Gerindra Edhy Prabowo
Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo divonis 10 penjara dalam kasus pemerasan sementara itu Edhy Prabowo korupsi Rp72 miliar dihukum 5 tahun.
Majelis hakim juga mencabut hak politik Edhy selama 3 tahun terhitung sejak dia selesai menjalani masa pidana pokok.
Pada tingkat banding, Pengadilan Tinggi DKI Jakarta memperberat hukuman Edhy menjadi 9 tahun penjara.
Namun hukuman itu kembali disunat menjadi lima tahun di tingkat kasasi oleh Mahkamah Agung.
Kasus korupsi izin ekspor benur ini ini turut menyeret Staf Khusus Edhy Prabowo, Safri dan Andreau Pribadi Misanta. Selain itu, staf istri Edhy, Ainul Faqih dan Amirul Mukminin juga ikut mendekam di dalam penjara.
Seorang pegawai PT Aero Citra Kargo, Siswadi, dan eksportir Suharjito pun ikut masuk ke balik jeruji besi.
Baca juga: Rekam Jejak Gazalba Saleh Hakim Agung Ditangkap KPK Gegara Suap, Pernah Pangkas Hukuman Edhy Prabowo
Terima Kasih ke Jokowi
SYL sendiri menganggap kasus pemerasan yang menjerat dirinya sehingga divonis dengan pidana 10 tahun penjara merupakan risiko jabatan.
"Mungkin saya sebagai manusia biasa, ini risiko leadership, ini risiko dari jabatan, dari sebuah diskresi dan jabatan yang saya ambil," ujar SYL. Ia pun menyatakan siap bertanggung jawab atas perbuatan yang dinilai terbukti oleh majelis hakim.
"Saya akan pertanggungjawabkan itu adik-adikku. Teman-teman pers, saya akan pertanggungjawabkan ini dan saya akan hadapi ini dengan sebaik-baiknya," kata dia.
Dalam kesempatan itu, SYL turut menyampaikan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang telah menunjuk dan memberi kepercayaan kepada dirinya sebagai Menteri Pertanian.
"Saya sampaikan terima kasih Pak Jokowi memberikan kesempatan saya sebagai menteri. Apa pun akibat dari sebuah kebijakan ini, risiko jabatan bagi saya," ungkap dia.
"Saya mendapatkan hukuman 10 tahun ditambah dengan 2 tahun (dari subsider uang pengganti), bukan persoalan yang sedikit. Akan tetapi, saya merasa bangga pada saat saya menjadi menteri, 71 penghargaan nasional di antaranya diterima oleh presiden, penghargaan PBB melalui International Risk Research Institute (IRI)," sambungnya.
Tak lupa SYL juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh.
"Terima kasih Pak Surya Paloh yang selalu mengajarkan saya terhadap masalah kebangsaan," ucap SYL.
Ia juga menyampaikan permintaan maaf kepada Surya Paloh atas perbuatannya.
Menteri Pertanian
Syahrul Yasin Limpo
pemerasan
Rianto Adam Pontoh
Pengadilan Tipikor Jakarta
Edhy Prabowo
Partai Gerindra
Siapkan Calon ASN Berintegritas, KPK Perkuat Pendidikan Antikorupsi di Perguruan Tinggi Kedinasan |
![]() |
---|
KPK Diduga Sasar Megawati Kasus Suap Harun Masiku |
![]() |
---|
Ketua KPK Setyo Budiyanto Memulai Kariernya dari Makassar-Jeneponto Sulsel |
![]() |
---|
Sosok Setyo Budiyanto, Irjen Amran Sulaiman Terpilih Jadi Ketua KPK |
![]() |
---|
Firli Bahuri Hilang Kontak Pasca Ditetapkan Tersangka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.