Jejak Aksi Kemanusiaan dr Helmiyadi : Dari Gempa Pidie Jaya Aceh Hingga Banjir Bandang NTT

TRIBUN-TIMUR.COM - Pejuang kemanusiaan, melekat di diri dr Helmiyadi Kuswardhana selain daripada dikenal sebagai konten kreator dan influencer kesehatan.

Almarhum dr Helmiyadi Kuswardhana putra asli Takalar Sulsel ini betul-betul mengabdikan dirinya untuk masyarakat.

Sebagai seorang dokter, bisa saja dr Helmiyadi Kuswardhana memilih untuk hanya sekedar membuka klinik praktek atau bekerja di rumah sakit ternama.

Namun rupanya dalam perjalanan hidupnya, dr Helmiyadi Kuswardhana kerap melibatkan diri jadi relawan kemanusiaan kala terjadi bencana.

Berdasarkan catatan yang diterima Tribun Timur, dr Helmiyadi Kuswardhana sudah melanglang buana dari satu lokasi bencana ke bencana lainnya sebagai tim medis.

Pada tahun 2016 misalnya, dr Helmiyadi Kuswardhana bergabung dengan tim medis untuk penanganan gempa Pidie Jaya Aceh.

Lalu pada tahun 2018 turut terlibat sebagi tim medis untuk bencana Gempa Lombok.

Dan secara berturut-turut pada 2020 dan 2021 dr Helmiyadi Kuswardhana mengabdi untuk masyarakat korban banjir Bandang Masamba, gempa mamuju dan banjir bandang NTT.

IDI Makassar Kehilangan

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Makassar berduka atas wafatnya dr Helmiyadi Kuswardhana SpOT di Majene, Sulawesi Barat, Rabu (10/7/2024).

Almarhum merupakan dokter spesialis orthopedi dan traumatologi.

Ia sekaligus konten kreator edukasi yang aktif di sosial media.

Iringan doa menyelimuti sosok dokter satu ini.

Tidak hanya aktif di sosial media, tapi almarhum dikenal sebagai sosok pejuang kemanusiaan.

Almarhum dr Helmiyadi turun langsung membantu masyarakat Palu saat terjadi bencana gempa.