Kapan Bendungan Pamukkulu Bisa Aliri Sawah? Begini Jawaban BBWS Pompengan

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bendungan Pamukkulu baru saja diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Jumat (5/7/2024) sore.

Sebelum pulang ke ibukota, Jokowi meresmikan Bendungan yang diproyeksikan mampu menambah produktivitas petani.

Usai diresmikan, nyatanya Bendungan Pamukkulu belum bisa langsung digunakan mengaliri persawahan pada Sabtu (6/7/2024).

Pasalnya, proses pengisian air baru berkisar di angka 18 persen.

Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Suryadarma Pompengan Jeneberang mengaku harus dilakukan pengisian air bendungan dulu.

Dijelaskan, sebenarnya proses pengisian sudah berlangsung sejak April lalu.

Namun di tengah pengisian, air Bendungan Pamukkulu sempat dilepas mengaliri persawahan warga.

Sekitar Mei, air Bendungan Pamukkulu dilepas.

Pasalnya warga sekitar meminta air Bendungan Pamukkulu bisa dialirkan mengingat curah hujan rendah.

Pada saat itu, petani mengejar musim tanam.

"Kita penuhkan dulu (air bendungan), tapi kemarin sempat kita buka.  Saat kita tutup curah hujan masih ada (April). Nah setelah bulan Mei itu curah hujan rendah, masyarakat minta ke kita dilepas, itu kita lepas sebulan makanya agak lambat (pengisian)," jelas Suryadarma.

"Mereka mau selesaikan masa tanamnya. Airnya kita lepas. Tapi setelah itu sudah," lanjutnya.

Suryadarma menyebut pengisian air bendungan memang hanya bersumber dari hujan.

Sehingga lambannnya pengisian diakibatkan curah hujan rendah.

Selama ini, curah hujan di wilayah bendungan terhitung rendah.